Kita katitahaken supados nindakaken kasaenan pakaryanipun Allah kanthi bekti dhumateng Panjenenganipun. Pangabekti ingkang sejati menika mesthi kalajengaken tumindak sae dhateng sedaya titah.
Paulus memberi nasihat sebaiknya kita 'bertekun' dan 'siap siaga' dalam doa. Ketekunan kita merupakan ekspresi iman kita, bahwa Allah menjawab doa-doa kita.
Perjumpaan nenek moyang kita dengan iman kristen dapatlah kita katakan bukanlah sebuah faktor kesengajaan yang terjadi begitu saja. Karya Roh Kudus dalam kisah sejarah kehidupan nenek moyang orang GKJW begitu terasa pengaruh-Nya.
Alkitab mengajak kita untuk memikirkan semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji.
Sama halnya dengan Tuhan yang mengasihi mereka yang jahat dengan yang baik, begitu jugalah seharusnya kita. Bukannya bersikap baik hanya kepada mereka yang bersikap baik juga kepada kita.