Judul: Cakrawala
Tahun Liturgi: Bulan penciptaan
Tema: Cakrawala adalah ciptaan Tuhan
Bacaan Alkitab: Mazmur 19 : 1-14
Ayat Hafalan: Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya. (Mazmur 19 : 2)
Lagu Tema:
- Pada mulanya (KJ no. 69)
- Siapa buat bunga ( kata bunga bisa diganti dengan langit)
Penjelasan Teks:
Pemazmur “membimbing” kita melihat kemuliaan Allah melalui pekerjaan tangan-Nya. Kita diajak untuk merenungkan bahwa cakrawala (dalam Kejadian 1:8 , disebut/dinamakan langit) adalah sesuatu yang luar biasa yang keberadaannya bukanlah kebetulan. Pasti Maha Karya yang luar biasa itu dibuat oleh Sang Maha Kuasa. Jika kita memandang langit, hanya dengan memandang “bentangan” biru yang luas itu saja, sudah membuat kita kagum. Terlebih jika “melihat” lebih jauh lagi, bagaimana di langit itu ada lapisan-lapisan atmosfer : troposfer, stratosfer, mesosfer, thermosfer,ionosfer dan exosfer. Dimana lapisan-lapisan tersebut mempunyai fungsi untuk mengatur cuaca, suhu, melindungi dari radiasi matahari, melindungi bumi dari benda-benda langit, menyediakan oksigen, menyediakan gas-gas lain dan menjaga gravitasi bumi. Demikian lengkap dan luar biasanya Tuhan menyiapkan rumah bagi manusia dan mahluk lain di bumi. Kekaguman kita akan kemuliaan Allah juga akan semakin bertambah lagi jika kita melihat benda-benda langit yang lainnya. Secara teratur bulan dan matahari akan bergantian muncul. Dan itu terjadi secara terus menerus. Langit yang setiap hari bisa kita lihat, tentunya akan membuat kita setiap hari melihat kemulian-Nya dan percaya bahwa Allah ada.
Refleksi untuk pamong:
Ketika kita tidak bisa mendengar suara-Nya, Tuhan tetap berbicara kepada kita, salah satu caranya melalui alam semesta ciptaan-Nya . Tuhan sudah berkarya. Sebagai seorang pamong yang berarti juga rekan kerja-Nya, kita diharapkan juga berkarya. Kita hendaknya ikut merawat dan menjaga bumi. Dan juga kita ikut menceritakan karya Allah kepada sesama khususnya kepada anak-anak sebagai salah satu wujud rasa syukur kita. Bisakah kita mengajak anak-anak menjadi agen “penjaga” lingkungan ciptaan Tuhan?
TUNTUNAN IBADAH ANAK BALITA
Tujuan: Dengan menggunakan gambar anak dapat mengatakan cakrawala adalah ciptaan Tuhan.
Alat Peraga:
Alat peraga dapat diunduh di sini.
- Gambar pantai dengan langit yang cerah
- Gambar langit mendung
- Gambar hujan turun
- Gambar matahari di langit
- Gambar bulan dan bintang-bintang di langit
Pendahuluan
Selamat pagi anak-anak,
Bagaimana suasana/ cuaca hari ini? (pamong memberi respon sesuai situasi saat kebaktian berlangsung) Contoh: Jika pagi itu panas / cerah : wah…hari ini cerah ya, apa ya warna langitnya? Ada awannya atau tidak? Jika mendung/ hujan : wah..hari ini hujan, langitnya gelap ya, warna apa ya? Ada air yang turun dari langit ya… (jika situasi memungkinan, anak-anak bisa diajak melihat langit melalui jendela atau diajak keluar ruangan. pamong bisa mengembangkan pertanyaan atau narasi seputar langit)
Inti penyampaian
Nah, sekarang kita lihat yuk gambar ini (tunjukkan gambar pantai). Gambar pemandangan apa ini? Ya betul pantai. Ada apa saja ya (pamong bisa memberi kesempatan pada anak-anak untuk “menceritakan” gambar tersebut.
Wah..langitnya cerah sekali ya, berwana biru. Ada juga awan putih disana…..
Anak-anak, siapakah yang membuat langit? (ajak anak-anak menyanyikan lagu siapa buat (bunga) langit. Ya…Tuhan yang menciptakan langit/cakrawala. Tuhan menciptakan langit/cakrawala pada hari ke-2. Tuhan menciptakan cakrawala atau langit, untuk memisahkan air yang ada di darat/di bawah dan air yang ada di atas. Air laut ini termasuk air yang ada di bawah. Kalau kita melihat mendung, lalu langit menjadi gelap, lalu turun hujan, itu air yang dari atas.
Penerapan
Nah sekarang anak-anak tahu kan, cakrawala/langit itu diciptakan oleh Tuhan pada hari ke-2. Tuhan itu hebat ya. Di langit kita juga melihat ada awan, ada matahari di siang hari, ada bulan dan bintang dimalam hari.
kita harus bersyukur pada Tuhan karena sudah menciptakan langit untuk kita. Karena langit bisa melindungi kita dari panansnya matahari.
Aktivitas
Bagikan kertas berwarna biru yang agak tebal/dilapisi kertas karton, kepada masing-masing anak (pamong mengatakan bahwa ini adalah langit yang terbentang). Siapkan gambar beberapa gambar benda, tumbuhan, hewan, bulan, bintang, awan, matahari di dalam sebuah kotak. Mintalah anak-anak untuk mencari/memilih gambar “benda-benda” yang ada di langit, lalu menempelkannya di kertas biru tersebut.( pamong mengatakan : mari kita cari apa saja yang pernah kita lihat di langit. Bisa yang pernah kita lihat langsung, atau kita lihat di gambar, atau mungkin juga pernah dilihat di film). Setelah selesai, ajak anak-anak untuk memegang gambar tersebut sambil menyanyikan lagu “siapa buat langit” kemudian bersama-sama mengucapkan: cakrawala/langit adalah ciptaan Tuhan (sambil mengangkat gambar tersebut)
TUNTUNAN IBADAH ANAK PRATAMA
Tujuan: Anak dapat menunjukkan rasa syukur atas adanya cakrawala.
Alat Peraga:
Alat peraga dapat diunduh di sini.
- Gambar Pantai
- Gambar lapisan-lapisan atmosfer
Pendahuluan
(Tunjukkan gambar pemandangan pantai) Anak-anak apa yang menurut kalian menarik dari gambar ini?
(beri kesempatan pada anak-anak untuk mengutarakan pendapatnya. Pamong memberi respon pada jawaban anak-anak)
Ya, anak-anak semuanya sudah menceritakan apa yang terlihat dari gambar ini, tapi ternyata di balik gambar indah yang terlihat ini, menceritakan sesuatu yang tidak terlihat.
Waduh….apa sih? Jadi bingung ya ?
Supaya tidak bingung lagi, yuk kita perhatikan bersama-sama.
Inti penyampaian
Gambar apakah ini?( tunjuk gambar langit). Ya ini gambar langit. Dibalik langit ini ada apa ya ? Ternyata langit itu adalah bagian dari atmosfer yang mempunyai beberapa lapisan. Mata kita memang hanya bisa melihat hamparan biru yang terbentang diatas. Tetapi lapisan-lapisannya mempunyai banyak fungsi atau kegunaan yang sangat penting bagi manusia dan mahluk lainnya (dengan menggunakan gambar lapisan-lapisan atmosfer, jelaskan dengan singkat manfaat lapisan-lapisan tersebut). Lapisan-lapisan atmosfer : troposfer, stratosfer, mesosfer, thermosfer,ionosfer dan exosfer. Dimana lapisan-lapisan tersebut mempunyai fungsi untuk mengatur cuaca, suhu, melindungi dari radiasi matahari, melindungi bumi dari benda-benda langit, menyediakan oksigen, menyediakan gas-gas lain dan menjaga gravitasi bumi.
Wah, ternyata atmosfer bisa menjaga manusia untuk hidup dengan aman dan nyaman. Terlindungi dari radiasi panas matahari, terlindungi dari benturan meteor, ada siklus suhu dan cuaca yang teratur. Dan yang paling penting lagi untuk kita ketahui ketika melihat langit adalah mengetahui siapa pencipta langit tersebut. Ya Tuhan adalah sang Pencipta yang luar biasa. Yang mengatur semuanya. Mengatur alam semesta dengan sangat baik.
Penerapan
Wah Tuhan itu ternyata memang sangat hebat. Sebelum manusia diciptakan, Tuhan sudah sudah mempersiapkan tempatnya di bumi supaya manusia bisa hidup dengan aman dan nyaman. Setalah menciptakan terang dan gelap, Tuhan menciptakan Cakrawala di hari ke-2. Maka kita harus bersyukur dengan diciptakannya cakrawala atau langit. Cara kita bersyukur dengan menjaga supaya atmosfer yang melindungi kita tidak rusak.
Tuhan menciptakan semuanya baik. Oleh karena itu kita harus menjaganya.
Aktivitas
Ajak anak-anak untuk membuat poster atau menggambar sederhana untuk menjaga supaya lapisan atmosfer (ozon) tidak semakin rusak.
Misalnya : gambar kulkas, AC yang diberi tanda silang, dsb
Catatan untuk pamong : pamong bisa juga membuat aktivitas yang lain , sesuai kreativitas pamong. Dengan tujuan supaya anak bisa mengucap syukur dengan adanya cakrawala/langit.
TUNTUNAN IBADAH ANAK MADYA
Tujuan:
- Anak menyebutkan fungsi lapisan-lapisan atmosfer bagi kehidupan di bumi.
- Anak menunjukkan rasa syukur akan ada cakrawala dalam kehidupan.
Pendahuluan
(Tunjukkan gambar pemandangan pantai) Anak-anak apa yang menurut kalian menarik dari gambar ini?
(beri kesempatan pada anak-anak untuk mengutarakan pendapatnya. Pamong memberi respon pada jawaban anak-anak)
Ya, anak-anak semuanya sudah menceritakan apa yang terlihat dari gambar ini, tapi ternyata di balik gambar indah yang terlihat ini, menceritakan sesuatu yang tidak terlihat. Waduh….apa sih? Jadi bingung ya ? Supaya tidak bingung lagi, yuk kita perhatikan bersama-sama.
Inti penyampaian
Yuk kita cermati gambar langit ini ya. Dibalik langit ini ada apa ya ? Ternyata langit itu adalah bagian dari atmosfer yang mempunyai beberapa lapisan. Mata kita memang hanya bisa melihat hamparan biru yang terbentang diatas. Tetapi lapisan-lapisannya mempunyai banyak fungsi atau kegunaan yang sangat penting bagi manusia dan mahluk hidup lainnya.
(Dengan menggunakan gambar lapisan-lapisan atmosfer, jelasan dengan singkat manfaat lapisan-lapisan tersebut) Lapisan-lapisan atmosfer: troposfer, stratosfer, mesosfer, thermosfer,ionosfer dan exosfer. Dimana lapisan-lapisan tersebut mempunyai fungsi untuk mengatur cuaca, suhu, melindungi dari radiasi matahari, melindungi bumi dari benda-benda langit, menyediakan oksigen, menyediakan gas-gas lain dan menjaga gravitasi bumi.
Wah, ternyata atmosfer bisa menjaga manusia untuk hidup dengan aman dan nyaman. Terlindungi dari radiasi panas matahari, terlindungi dari benturan meteor, ada siklus suhu dan cuaca yang teratur. Dan yang paling penting lagi untuk kita ketahui ketika melihat langit adalah mengetahui siapa pencipta langit tersebut. Ya Tuhan adalah sang Pencipta yang luar biasa. Yang mengatur semuanya. Mengatur alam semesta dengan sangat baik.
Penerapan
Wah Tuhan itu ternyata memang sangat hebat. Sebelum manusia diciptakan, Tuhan sudah sudah mempersiapkan tempatnya di bumi supaya manusia bisa hidup dengan aman dan nyaman. Setalah menciptakan terang dan gelap, Tuhan menciptakan Cakrawala di hari ke-2. Maka kita harus bersyukur dengan diciptakannya cakrawala atau langit. Namun aktivitas manusia yang tidak terkontrol, membuat alam semesta yang telah diciptakan Tuhan dengan sangat baik ini menjadi rusak. Lapisan Ozon menjadi tipis dan berlubang. Akibatnya suhu menjadi meningkat. Menjadi panas. Manusia terancam penyakit, pertumbuhan tanaman juga terganggu. Perubahan cuaca menjadi tidak teratur. Kita mempunyai tanggung jawab untuk menjaga dan merawat ciptaan Tuhan sebagai salah satu cara kita bersyukur . Tuhan menciptakan semuanya baik. Oleh karena itu kita harus menjaganya.
Aktivitas
Jika jumlah anak cukup banyak, bagilah anak dalam kelompok untuk membuat “gambar” lapisan atmosfer dan fungsinya bagi kehidupan khususnya manusia.
Kemudian menuliskan komitmen (cara) untuk tidak menambah kerusakan pada lapisan atmosfer (ozon) sebagai salah satu bentuk ucapan syukur atas diciptakannya cakrawala/langit bagi manusia
BAHASA JAWA
TUNTUNAN IBADAH ANAK BALITA
Piwulang
Bocah-bocah, saiki ayo dideleng gambar apa iki? (nuduhake gambar pantai).
Ya bener,gambar pantai. (pamong bisa menehi bocah-bocah kesempatan kanggo “nyritakake” gambar kui. Wah…langite padhang banget, biru. Ing kono uga ana mendhung putih….
Bocah-bocah, sapa sing nggawe langit? (ajak bocah-bocah nyanyi lagu sing gawe (kembang) langit. Ya…Gusti nitahake langit. Gusti Allah nitahake langit ing dina kapindo. Gusti Allah nitahake/ nyiptaake langit, kanggo misahake banyu sing ana ing ngisor lan banyu sing ana ing dhuwur. Banyu segara/laut iki kalebu banyu ing ngisor. Yen ana mendhung, banjur langit dadi peteng, banjur udan, iku banyu saka ndhuwur.
Penerapan
Mula bocah-bocah saiki sampeyan kabeh wus padha ngerti, yen langit iku diciptakake dening Gusti Allah ing dina kapindo. Gusti Allah iku luar biasa, ya. Isa nyiptakake langit. Ing langit uga ketok ana mega (awan), ana srengenge (matahari) ing wayah awan, ana rembulan (bulan) lan lintang (bintang) ing wayah wengi. Awake dewe kudu bersyukur marang Gusti Allah amarga wis nyiptakake langit kanggo kita. Langit bisa nglindhungi kita saka panase srengenge.
TUNTUNAN IBADAH ANAK PRATAMA
Pambuka
(Nduduhake gambar pemandangan pantai) Bocah-bocah, apa sing menarik saka gambar iki? (Menehi wektu marang bocah-bocah kanggo mratelakake panemune. Pamong mangsuli wangsulane bocah-bocah) Ya, bocah-bocah sampeyan kabeh wis nyritakake apa sing katon ing gambar iki, nanging jebule gambar sing katon apik iki, nyritakake sing ora katon. Waduh….apa kui? Dadi bingung, ya? Supaya sampeyan ora bingung maneh, ayo digatekake bebarengan.
Piwulang
Coba dideleng maneh gambar langit iki kanthi tliti. Langit kui bageyan saka atmosfer kang nduweni pirang-pirang lapisan.
Awake dewe mung bisa ndeleng kelir/warna biru sing ana ing ndhuwur. Nanging sejatine (sebenarnya) ana lapisan –lapisan sing ora katon/ ora isa dideleng sacara langsung sing nduweni fungsi utawa faedah sing penting banget kanggo manungsa lan makhluk liyane.
(Nganggo gambar lapisan-lapisan atmosfer, pamong nerangake kanthi ringkes faedah saka lapisan kasebut) Lapisan atmosfer: troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, ionosfer lan eksosfer. Lapisan –lapisan kui nduweni fungsi kanggo ngatur cuaca, suhu, njaga saka radiasi surya (matahari), njaga bumi saka benda langit, nyedhiyakake oksigen, nyedhiyakake gas liyane lan njaga gravitasi bumi. Wah, jebulne langit (atmosfer) bisa ndadekake manungsa urip ayem lan tentrem. Dijaga saka radiasi panas srengéngé, dijaga saka ketabrak meteor, ana mangsa (suhu lan cuaca) sing teratur. Lan sing paling penting kanggo kita ngerti nalika ndeleng langit yaiku ngerti sapa sing nggawe langit. Ya, Gusti Allah iku Pencipta sing luar biasa. Sing ngatur kabeh. Ngatur alam semesta kanthi apik.
Penerapan
Wah, Gusti Allah pancen hebat. Sadurungé manungsa dititahake ( diciptakan), Gusti Allah wis nyiapké panggonan ing bumi bèn manungsa isa urip kanthi slamet lan nyaman. Sawise nitahake pepadhang lan pepeteng, Gusti Allah nitahake langit ing dina kapindo. Mula kita kudu ngucap syukur marang Gusti Allah amarga uwis nitahake langit kanggo manungsa lan mahluk liyane. Carane awake dewe ngucap syukur yaiku kanthi njaga supaya langit utawa titahe (ciptaan) Gusti ora rusak. Gusti Allah nitahake samubarang kang becik. Mulane kita kudu njaga lan ngrumat.
TUNTUNAN IBADAH ANAK MADYA
Pambuka
(Nduduhake gambar pemandangan pantai) Bocah-bocah, apa sing menarik saka gambar iki? (Menehi wektu marang bocah-bocah kanggo mratelakake panemune. Pamong mangsuli wangsulane bocah-bocah) Ya, bocah-bocah sampeyan kabeh wis nyritakake apa sing katon ing gambar iki, nanging jebule gambar sing katon apik iki, nyritakake sing ora katon. Waduh….apa kui? Dadi bingung, ya? Supaya sampeyan ora bingung maneh, ayo digatekake bebarengan.
Piwulang
Coba saiki dideleng maneh gambar langit iki kanthi tliti. Pranyata langit iku minangka bagéan saka atmosfer sing duwe sawetara (beberapa) lapisan. Awake dewe mung bisa ndeleng utawa nyawang hamparan biru sing ana ing ndhuwur. Nanging lapisan kasebut nduweni akeh fungsi utawa faedah sing penting banget kanggo manungsa lan makhluk liyane.
(Nganggo gambar lapisan-lapisan atmosfer, jelasake kanthi ringkes keuntungan saka lapisan kasebut) Lapisan atmosfer: troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, ionosfer lan eksosfer. Lapisan –lapisan kasebut nduweni fungsi kanggo ngatur cuaca, suhu, nglindhungi saka radiasi surya (matahari), nglindhungi bumi saka benda langit, nyedhiyakake oksigen, nyedhiyakake gas liyane lan njaga gravitasi bumi.
Wah, pranyata lapisane atmosfer kui bisa ndadekake manungsa urip ayem lan tentrem. Dijaga saka radiasi panas srengéngé, dijaga saka ketabrak meteor, ndadekake owah-owahan mangsa (suhu lan cuaca) sing ajeg (teratur). Lan sing paling wigati (penting), nalika ndeleng langit iku, awake dewe ngerti sapa sing nitahake (menciptakan) langit. Ya, Gusti Allah iku pancen ngedap-edapi (luar biasa). Sing nitahake (menciptakan) lan ndadekake kabeh apik.
Penerapan
Wah, Gusti Allah iku pancen hebat ya. Sadurungé manungsa diyasa (diciptakan) dening Gusti, Gusti Allah wis nyiapké panggonan ing bumi bèn manungsa isa urip kanthi slamet lan nyaman. Sawise nitahake pepadhang lan pepeteng, Gusti Allah nitahake langit ing dina kapindo. Mula kita kudu ngucap syukur marang amarga Gusti wus nyiapake langit kanggo manungsa. Nanging, tumindake manungsa sing ora dikendhaleni njalari jagad raya sing diciptakake Gusti Allah dadi rusak. Lapisan Ozon dadi tipis lan bolong. Akibaté, suhu mundhak panase. Manungsa kaancam dening penyakit, tuwuhe tanduran uga kaganggu. Owah-owahan cuaca dadi ora teratur. Kita duweni tanggung jawab kanggo njaga lan ngrawat titahe (ciptaan) Gusti minangka cara ngaturake panuwun. Gusti Allah nitahake samubarang kang becik. Mulane kita kudu njaga lan ngrumat.