Bacaan : I Samuel 2 :27-36
Nats: Mengapa engkau memandang dengan loba kepada korban sembelihanKu dan korban sajian-Ku, yang telah Kuperintahkan, dan mengapa engkau menghormati anak-anakmu lebih dari pada-Ku …. (I Samuel2:29 )
Anak-anak Imam Eli suka mengambil daging persembahan untuk Tuhan yang baik dan enak. Perbuatan itu tidak baik karena mereka hanya mempersembahkan daging sisa dan bukan yang terbaik untuk Tuhan, berarti mereka tidak menghormati Tuhan.
Dalam perjalanan ke gereja, Susi merengek pada ibunya minta dibelikan permen. Akhirnya mereka mampir dulu ke toko di sebelah gereja. Ketika akan membayar, ibunya Susi mengambil uang yang disimpan di dalam amplop. Lalu uang kembalian yang diterima dimasukkan lagi ke dalam amplop. Kemudian mereka pergi ke gereja untuk beribadah. Pada waktu mengumpulkan persembahan, ibu tadi mengambil amplop yang berisi uang kembalian beli permen dan memasukkan ke dalam kantong persembahan.
Perbuatan anak Imam Eli yang mengambil daging persembahan dan cara ibunya Susi memberikan persembahan dengan uang sisa belanja itu tidak benar. Karena persembahan untuk Tuhan itu harus yang terbaik. Kalau kita akan memberikan persembahkan untuk Tuhan harus sudah kita persiapkan dari rumah. Itu salah satu cara kita menghormati Tuhan.
Aktivitas:
Carilah nama Kitab serta ayat yang tersembunyi pada huruf-huruf dibawah ini. Kemudian tulislah kalimat dari ayat tersebut. (petunjuk: kelipatan 3).
Doa: “Tuhan ajarkanlah aku untuk selalu menghormati-Mu dan memberikan persembahan yang terbaik bagi Engkau. Amin“