Bacaan: Yesaya 56:1-5 | Pujian: KJ. 401
Nats: “… taatilah hukum dan tegakkanlah keadilan, sebab sebentar lagi akan datang keselamatan yang dari pada-Ku, dan keadilan-Ku akan dinyatakan.” (ayat 1)
Taat itu berbeda dengan menurut. Jika menurut, maka seseorang cenderung hanya melaksanakan perintah. Tetapi taat itu disertai dengan kesadaran pemahaman mengapa ia harus taat. Maka kehidupan yang taat kepada Tuhan dilakukan dengan penuh kesadaran untuk memahami bahwa Allah senantiasa punya rancangan yang terbaik dalam kehidupan manusia, yaitu rancangan keadilan dan keselamatan.
Terkadang, muncul persoalan tentang ketaatan. Banyak orang taat pada hukum, tetapi dengan motivasi yang keliru. Misalnya, taat memakai helm atau sabuk pengaman saat berkendara dan taat rambu lalulintas dengan tujuan supaya tidak ditilang (bukan supaya aman saat berkendara). Taat untuk membayar pajak dengan tujuan supaya tidak didenda (bukan karena kesadaran untuk berkontribusi membangun bangsa). Demikian juga ketika taat mengerjakan firman Allah, misalnya taat untuk mengasihi sesama supaya dikasihi juga (bukan karena kesadaran bahwa mengasihi itu adalah kasih yang tak bersyarat, bukan mengharapkan supaya dikasihi orang lain).
Jika ketaatan akan berbuahkan keadilan dan keselamatan, maka perilaku taat hukum di bumi dan taat perintah Tuhan perlu dilakukan dengan motivasi yang tepat pula. Keadilan dan keselamatan atas manusia, seluruhnya berasal dari kebaikan dan kemurahan Tuhan. Maka ketika manusia taat pada hukum dan berlaku adil bagi sesama dengan motivasi bahwa semua itu dilakukan seperti untuk Tuhan, maka kekuatan manakah di dunia ini yang sanggup mencelakakan umatNya? Tangan Tuhan tidak kurang panjang untuk menyelamatkan umatNya dari celaka dan murka dunia yang berusaha meniadakan keadilan Allah. Tetaplah taat dengan segala hukum yang ada, dan tetaplah setia menegakkan keadilan yang semuanya itu dilakukan untuk Tuhan, maka keselamatan dan keadilan yang berasal dari Tuhan akan senantiasa menjadi perlindungan bagi kita. [dee]
“Taat kepada Allah dan berlaku adil bagi sesama akan melestarikan keselamatan.”