Sang Gembala Agung yang Berinisiatif Renungan Harian 6 Mei 2020

6 May 2020

Bacaan : Yeremia 23 : 1 – 8 |  Pujian : KJ. 407
Nats:
Dan Aku sendiri akan mengumpulkan sisa-sisa kambing domba-Ku dari segala negeri kemana Aku mencerai-beraikan mereka” (Ay. 3a)

Gambaran gembala adalah gambaran yang seringkali kita temui di dalam Alkitab. Sosok gembala pada jaman sekarang, mungkin sudah sulit kita temui tetapi kita masih bisa memahami bagaimana kehidupan, tugas dan tanggung jawab seorang gembala. Semua bersepakat bahwa di dalam hubungannya seorang gembala dengan dombanya, seorang gembala memiliki otoritas dan tanggung jawab terhadap kawanan dombanya.

Pada bacaan kita saat ini, Tuhan Allah digambarkan oleh Nabi Yeremia sebagai Gembala Agung yang mengepalai umat Israel sebagai kawanan domba-Nya. Seruan keras yang dilontarkan oleh Nabi Yeremia menyatakan murka Allah Sang Gembala Agung terhadap para Pemimpin Israel yang tidak menjalankan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab mereka sebagai “gembala”. Kelalaian mereka terhadap tugas dan tanggung jawabnya menjadikan umat Israel sebagai kambing domba yang terserak dan tercerai-berai. Dengan keadaan umat Israel yang tercerai-berai, Allah Sang Gembala Agung mengulurkan tangan dan mengumpulkan kembali umat Israel. Oleh karena yang berinisiatif adalah Sang Gembala Agung, maka pertolongan Allah terhadap umat Israel itu nyata. Umat Israel sebagai kawanan domba Allah dipulihkan keadaannya. Dengan demikian, harus dipahami bahwa janji Allah akan menumbuhkan Tunas Adil dari keturunan Daud bagi umat Israel didahului oleh inisiatif Allah dan karya pertolongan Allah yang nyata bagi umat Israel.

Kesusahan, penderitaan, tekanan hidup seringkali membuat kita kehilangan semangat hidup, putus asa dan bahkan kita kehilangan kepercayaan akan janji Tuhan di dalam kehidupan kita. Dengan keadaan yang demikian, yang perlu kita ingat adalah janji Tuhan tentang keselamatan bagi umat-Nya nyata. Tuhan Allah, Sang Gembala Agung, Ia yang berinisiatif, maka karya pertolongan-Nya itu pasti terjadi di dalam hidup kita. Jaminan inilah yang seharusnya membuat kita selalu bersyukur kepada-Nya. (TP)

“Pemeliharaan Sang Gembala Agung selalu nyata di dalam kehidupan kita”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak