Bacaan : 1 Samuel 9 : 26 – 10 : 8 | Pujian : KJ. 379 : 1, 7
Nats: “… Bukankah TUHAN telah mengurapi engkau menjadi raja atas umat-Nya Israel? Engkau akan memegang tampuk pemerintahan atas umat TUHAN, dan engkau akan menyelamatkannya dari tangan musuh-musuh di sekitarnya.” (Ay. 1)
Ada begitu banyak cara bagi keluarga dalam mendidik anak-anak mereka, terlebih dalam hal mengajarkan tentang kedisiplinan dan tanggung jawab. Misalnya saja, anak akan diajarkan tentang merapikan mainannya setelah bermain. Berbagi tugas dalam hal pekerjaan rumah, seperti membersihkan kamar tidur, mencuci pakaian, mencuci gelas dan piring, dll. Orang tua tentu membutuhkan ketelatenan, kesabaran, dan terus mengingatkan berulang-ulang kepada anak mereka akan tugas dan tanggung jawabnya.
Bacaan saat ini menunjukkan bahwa oleh karena kasih Allah, Saul dipilih menjadi seorang raja bagi Israel. Pemilihan Allah atas diri Saul harus ia terima dengan kesadaran bahwa tugas itu harus dilaksanakan. Namun, sebelum Saul menjalankan tugasnya, Allah memerintahkan Samuel untuk mengurapi Saul dan mempersiapkannya meskipun pada akhirnya, Saul harus digantikan oleh Daud sebab ketidaktaatannya. Kepercayaan tetap diberikan kepada Samuel karena kesetiaannya mengerjakan tugas panggilan dari Allah.
Kita dipilih oleh Tuhan menjadi milik kepunyaanNya. Dan dalam menjalani kehidupan ini, kita dipakai Tuhan untuk menjalankan tugas seperti yang dikehendaki Tuhan. Tugas itu bukan hanya yang berkaitan dengan pelayanan saja, tetapi juga dimanapun kita berada, baik di tengah kehidupan berumah tangga, di lingkungan pekerjaan, di lingkungan masyarakat, dll. Terkadang, kita merasakan bahwa tugas tersebut terasa berat, apalagi ketika merasa mengerjakannya seorang diri. Namun, yang telah dipilihNya tidak akan dibiarkan begitu saja. Tuhan tentu akan memperlengkapi kita dan yang dapat kita lakukan adalah tetaplah setia mengerjakan tugas sama seperti Samuel. Selalu berpegang teguh pada Tuhan, yakini dengan iman bahwa setiap tugas pekerjaan maupun pelayanan kita pasti berhasil sebab Tuhan Allah senantiasa ada menyertai dan memampukan kita di setiap tugas pekerjaan dan pelayanan yang dipercayakan pada kita. (Itha).
“Kerjakanlah bagian kita dengan setia. Dan lihatlah, Tuhan akan mengerjakan bagianNya sempurna”