“Laborare est Orare” atau “Ora et Labora” Pancaran Air Hidup 16 Juni 2020

16 June 2020

Bacaan :  II Tesalonika  2 : 13 – 3 : 5 | Pujian : KJ. 460 : 1, 2
Nats:
Dan kami percaya dalam Tuhan, bahwa apa yang kami pesankan kepadamu, kamu lakukan dan akan kamu lakukan” (II Tes. 3:4)

Ada sebuah pepatah yang sangat terkenal, yaitu Ora et Labora! Memang tidak ada yang salah dengan pepatah itu, yang menjadi masalah adalah jika terjadi pemisahan yang jelas antara doa dan kerja. Padahal yang kita butuhkan sesungguhnya adalah sudut pandang spiritual yang tidak memisahkan keduanya, sehingga kita mampu melihat yang satu di dalam yang lain. Alternatif tersebut ditemukan ketika ada sebuah keyakinan bahwa bekerja dan berdoa adalah sesuatu yang tidak terpisahkan. Lantas bagaimana memahaminya? Laborare est Orare, yaitu bekerja adalah berdoa! Cara pandang Laborare est Orare akan membebaskan manusia dari kebuntuan yang memandang doa hanya sekedar sebagai sebuah ritual yang harus dilakukan jika sebuah pekerjaan yang dilakukan ingin berhasil.

Paulus dalam mengakhiri surat II Tesalonika memfokuskan pada keterikatan antara berdoa dan bekerja adalah sesuatu yang terus berjalan bersama-sama. Dia berharap pekabaran Injil ini terus dilakukan, khususnya kepada jemaat yang ada di Tesalonika. Dan Paulus juga menyadari pentingnya terus melibatkan Tuhan dalam setiap pekabaran  Injil karena tantangan yang akan mereka alami itu bukan sesuatu yang mudah. Paulus menerangkan akan ada pengacau dan orang-orang jahat, sebab tidak semua orang beroleh iman. Di samping itu, Paulus mengingatkan Jemaat Tesalonika bahwa tidak selamanya dia bersama-sama dengan mereka, maka Paulus meneguhkan mereka, bahwa Tuhan setia, Tuhan akan menguatkan dan memelihara mereka yang benar serius melibatkanNya dalam setiap aktivitas mereka.

Pertanyaan besar saat ini adalah, “Apakah masih ada keterikatan antara doa yang terus mengiringi segala aktivitas manusia?”  karena yang saat ini sering menjadi tontonan utama, doa hanya sekedar menjadi kalimat pembuka dan penutup dalam aktivitas manusia. Kesadaran untuk terus mempertemukan keduanya merupakan sebuah perjuangan yang tidak pernah menemukan akhir. (gus)

 “Laborare est Orare sebuah panggilan kita untuk hidup dalam keseimbangan”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak