Murka yang Tak Terelakkan

11 July 2016

Bacaan : Yeremia 6 : 10 – 19  |  Pujian: KJ 29
Nats: “Aku akan mendatangkan malapetaka akibat rancangan-rancangan mereka, sebab mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku dan menolak pengajaran-Ku.” [ayat 19]

Pada awalnya penduduk kota-kota kecil di Yehuda diperintahkan untuk mengungsi ke Yerusalem. Dalam perkembangannya Yerusalem tidak aman lagi. Peringatan-peringatan bahwa musuh akan menyerang Yerusalem selalu diperdengarkan, bahwa Yerusalem akan mengalami malapetaka yang dapat menghancurkan kota tersebut. Hal ini terjadi karena murka Allah kepada penduduk Yerusalem yang melakukan kejahatan, pemerasan, penindasan terhadap kelompok miskin sehingga terjadi ketidakadilan sosial. Perlakuan kejam tersebut dilakukan oleh ahli-ahli agama dan pejabat-pejabat kota tersebut yang hanya memikirkan kepentingan dan keuntungan sendiri. Yeremia telah memperingatkan mereka untuk bertobat dan berbalik untuk mengakui dan taat kepada Tuhan agar tidak terjadi malapetaka penghancuran Yerusalem.

Namun penduduk terutama ahli agama dan pejabat tidak memperhatikan peringatan tersebut, bahkan mereka menolak dan menghina Allah. Maka Tuhan memerintahkan Yeremia untuk mencurahkan murka-Nya. Para pemimpin agama dan pejabat yang seharusnya melindungi dan memberi teladan dalam kehidupan sehari-hari, malah banyak melakukan tipu muslihat dan penyembahan Baal. Murka Allah terjadi dengan penghancuran Yerusalem dan serangan Babel dari utara.

Suatu pelajaran bagi kita, bagaimana dampak apabila kita tidak taat dan menolak Allah. Tentunya murka Allah akan menimpa kita. Allah dengan kuasa-Nya akan murka dengan menghukum kita sesuai kehendak-Nya. Allah masih memberi kesempatan dan mendorong orang-orang berdosa untuk bertobat dan memperbarui hubungan baik dengan Allah.

Dengan pertobatan dan pembaharuan, kita dapat berperan dengan tepat dalam rencana-Nya. Kita akan menerima berkat dan dapat menjadi sumber berkat bagi sesama. Oleh karena itu, penting sekali untuk tetap beriman kepada Yesus Kristus dalam keadaan apapun. Ingat bahwa Tuhan akan selalu memberkati orang-orang yang memegang peringatan-Nya dan selalu mencari Dia dengan segenap hati. [Sri]

“Hidup tanpa mentaati Allah akan binasa.”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak