Bacaan : Mazmur 112 : 1 – 9 | Pujian: KJ 369
Nats: “Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu!” [ayat 2]
Bagi seorang pengusaha, komitmen dan konsisten adalah dua hal penting yang harus dilakukan agar bisnis yang dikelolanya berjalan baik dan lancar. Seorang pengusaha akan dipandang memiliki reputasi yang buruk jika tidak mampu menjaga komitmen oleh para koleganya. Dia juga akan tidak dipercaya jika tidak konsisten dalam ucapan dan perbuatan. Dengan situasi seperti itu, dia tidak akan dianggap sebagai pengusaha, namun sebagai penipu. Karenanya, komitmen dan konsisten ini penting untuk modal mengembangkan usaha.
Pemazmur mengingatkan kita, “berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan.” Tentu sebuah kebahagiaan bagi kita jika kesalahan yang kita lakukan tidak diperhitungkan atau dilupakan. Ini mungkin sama seperti seorang yang memiliki hutang namun kemudian segala hutangnya diputihkan atau dilupakan. Dapat kita bayangkan betapa bersukacitanya orang tersebut. Namun peringatan pemazmur tidak berhenti sampai di situ saja. Kepada kita juga diingatkan untuk tidak berjiwa penipu. Bersikap apa adanya dan menjaga komitmen secara konsisten.
Ini adalah kunci utama terwujudnya kebahagiaan atas pertobatan yang sejati. Setiap kesalahaan yang telah terjadi, tidak akan diperhitungkan oleh Tuhan asalkan kita mengakui segala kesalahan kita, berkomitmen kuat dan konsisten untuk tidak lagi melakukannya. Inilah yang dikatakan tidak berjiwa penipu. Seorang penipu tidak mungkin mampu membuat komitmen, apalagi menjaga komitmen secara konsisten.
Jika kita ingin hidup tenang dan penuh damai sejahtera, awali dengan belajar membuat komitmen secara tegas dan lakukan upaya-upaya untuk melakukannya secara konsisten. Dengan siapa saja kita berurusan, maka kemampuan membuat komitmen dan menjaga konsistensinya adalah benih penting keberhasilan menjalin relasi. Demikian pula relasi kita dengan Tuhan. Jika kita berani membuat komitmen kesetiaan dan menjaganya dengan konsisten, sudah pasti DIA ada di pihak kita dan memberikan kebahagiaan hidup bagi kita. [Oka]
“Awali dengan komitmen, lakukan secara konsisten dan nikmatilah kebahagiaan dan kesejahteraan hidup!”