Agama mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk kepribadian Masyarakat dengan membiasakan hidup rukun, damai saling bersilaturrahim antar sesama manusia tanpa harus melihat latar belakang agar tercipta insan yang religius pada jiwa seseorang.
Indonesia dengan kekayaan budaya dan budayanya, merupakan negara multikultural yang memiliki beragam agama, suku bangsa,dan adat istiadat. Kemajemukan ini menjadi kekayaan bangsa yang patut dijaga dan dilestarikan.
Pendidikan multikultural menjadi salah satu solusi untuk mengatasi tantangan tersebut, sekaligus menumbuhkan rasa saling menghormarti dan menghargai perbedaan antar individu dan kelompok serta medorong pemahaman lebih mendalam tentang budaya dan agama yang berbeda.
Universitas Yudharta Pasuruan melalui Fakultas Agama Islam dan Fakultas bahasa Arab dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran, mengadakan studi lapangan mata kuliah Pendidikan Multikultural bagi mahasiswanya.
Pada kesempatan ini, yang mendapatkan kehormatan menjadi mitra studi lapangan adalah GKJW Jemaat Lawang dengan studi mata kuliah : Pendidikan Multikultural di GKJW Jemaat Lawang.
Pada hari sabtu tanggal 15 Juni 2024, sebanyak 67 mahasiswa serta didampingi 2 dosen pengampu (Dr. Anang Sholikhuddin, M.Pd, Dr. Nurrokhmatulloh, M.Si) dan 1 orang Dosen praktisi (Khoridatul Bahiyah, M.Pd) dari Universitas Yudharta Pasuruan mengadakan kunjungan ke GKJW Jemaat Lawang dengan tema kegiatan “Merawat Kebersamaan untuk Memperkuat Nasionalisme”. Dalam kesempatan ini kegiatan yang dilakukan dalam bentuk studi lapangan melalui dialog interaktif dengan pemuda-pemudi dan penatua diaken dari GKJW Jemaat Lawang. Dalam sesi dialog ini antusiasme dari peserta sangat tinggi, dengan begitu banyak pertanyaan dari mahasiswa yang ditujukan kepada Pdt. Sevi Niasari S.Si.Teol selaku pendeta GKJW Jemaat Lawang seputar aktifitas dan proses Ibadah umat Kristen, struktur Gereja, keragaman Umat Kristen serta Trinitas, yang semuanya dijawab dan dijabarkan secara interaktif dan komunikatif oleh Pdt Sevi. Demikian pula jawaban yang diberikan dari Bapak Dr. Anang Sholikhuddin, M.Pd selaku Dosen Universitas Yudharta atas pertanyaan yang diberikan oleh warga GKJW Lawang. Pnt. Tri Joko selaku KAUM Jemaat Lawang juga mendapat kesempatan untuk memberikan sambutan dalam kegiatan ini. Kegiatan ini disambut dengan amat baik oleh kedua belah pihak, dan harapannya ke depan dapat bersama meagenda kolaborasi kegiatan bersama.
“Saya senang bisa bertemu dengan teman-teman GKJW Lawang, terima sudah disambut dengan baik” demikian ungkap salah satu mahasiwa mengakhiri sesi dialog yang berlangsung secara interaktif dan kondusif dari Pkl 09.00 – 12.00 Wib, Pertemuan dan dialog lintas budaya dan agama yang sangat menarik.
Foto: Multimedia GKJW Lawang
Artikel : Sdri. Estiningsih
