Minggu, 9 Juni 2024, merupakan hari yang istimewa dan membanggakan bagi segenap warga GKJW Tumpak, mengingat pada hari itu Bupati Mojokerto, dr. Ikfina Fahmawati, M.Si., dan Ketua Majelis Agung GKJW Pdt. Natael Hermawan Prianto, S.Si., MBA. telah meresmikan Gedung gereja GKJW Tumpak yang baru.
Gedung gereja yang baru ini dibangun di belakang gereja lama GKJW Jemaat Tumpak. Motivasi dari Pembangunan ini ialah gereja lama yang telah dibangun sejak tanggal 30 Juli 1974 tersebut berukuran 7×13 m dengan daya tampung 120 orang dengan jumlah jiwa mencapai 273 jiwa orang.
Selain itu, hal yang mendukung motivasi tersebut ialah gedung gereja lama tersebut terlalu dekat dengan jalan raya sehingga bising dan bahaya, kemudian kerangka kayu sudah lapuk, serta tidak mempunyai tempat parkir.
Melalui beberapa alasan tersebutlah, GKJW Jemaat Tumpak yang saat ini dilayani oleh Pdt. Drs. Agus Catur MS, M.Min. dengan jiwa “Tumpak (Bersatu dan Kompak)” memiliki motivasi yang kuat sehingga dibangunlah gedung gereja yang baru.
Pembangunan gedung gereja baru ini berjalan selama 2 tahun 4 bulan sejak peletakan batu pertama oleh Bupati Mojokerto dr. Ikfina Fahmawati, M.Si. pada tanggal 9 Februari 2022. Pada acara peresmian ini dihadiri oleh Bupati Mojokerto, Kepala Bagian Kesra Mojokerto, Bapak Camat dan Forkopimca Gedeg, Kepala Desa Sidoharjo dan perangkat desa, Ketua PHMA GKJW, Ketua PHMD Mojokerto SB, segenap Pendeta lingkup MD Mojokerto SB, para tamu undangan, serta warga jemaat GKJW Tumpak.
Rangkaian peresmian gedung gereja yang baru, diawali dengan ibadah minggu yang dilayani oleh Ketua Majelis Agung GKJW Pdt. Natael Hermawan Prianto, S.Si., MBA. di gedung gereja lama GKJW Jemaat Tumpak. Kemudian dilanjutkan dengan peresmian di gedung gereja baru.
Prosesi peresmian diawali dengan tarian sambutan oleh pemudi GKJW Jemaat Tumpak, kemudian dilanjutkan dengan pemotongan pita dan pemukulan gong oleh Bupati Mojokerto dr. Ikfina Fahmawati, M.Si., selanjutnya pembukaan gedung gereja baru oleh ketua Majelis Agung GKJW Pdt. Natael Hermawan Prianto, S.Si., MBA. dan diikuti oleh warga jemaat serta tamu undangan untuk memasuki gedung gereja baru dengan iringan permainan musik gamelan oleh anak-anak GKJW Tumpak.
Sambutan yang pertama disampaikan oleh Ketua Panitia Pembangunan GKJW Tumpak, Pnt. Suendi Wasono. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan puji Syukur kepada Tuhan Yesus dan terimakasih atas dukungan dan doa para hadirin serta tamu undangan karenanya gedung gereja baru ini dapat berdiri megah.
Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada Kabupaten Mojokerto atas bantuan dana yang telah diberikan. Pemerintah Kabupaten Mojokerto mendukung Pembangunan gedung gereja ini dengan memberikan bantuan dana sebesar Rp.100.000.000,-.
Beliau mengingatkan kembali ketika peletakan batu pertama oleh Bupati Mojokerto, pada sambutan Bupati bahwa Bupati yang meletakkan batu pertama semoga saja Bupati pula yang meresmikan, namun dengan kehendak Tuhan, peresmian gedung gereja ini juga diresmikan oleh Bupati dr. Ikfina Fahmawati, M.Si.
Setelah sambutan dari ketua panitia pembangunan, anak-anak GKJW Tumpak menunjukkan kebolehannya dengan penampilan permainan musik karawitan dengan judul “Piweling”. Dalam lirik dua Bahasa yaitu:
[Bahasa Jawa :“Mangga sami ngluharken asmanya Gusti Yesus sumbering berkahNya, awangun gedhong enggal punika Greja Kristen Jawi Wetan Tumpak. Sing samangkya kita ngesmekaken gedhong enggal GKJW Tumpak. Kagem mengun pangabekti samya warga Greja Kristen Jawi Wetan”],
[Bahasa Indonesia :“Mari kita bersama memuji Tuhan Yesus sumber berkat kami, berupa gedung gereja baru, gedung gereja yang kokoh dan megah. Kami ucapkan syukur padaMu Tuhan Yesus telah memberkati akan diresmikan hari ini oleh Bupati Mojokerto”]
lirik yang disampaikan merupakan ungkapan syukur pada Tuhan Yesus atas berkat gereja baru dan telah diresmikan oleh Bupati Mojokerto dan Ketua MA GKJW.
Sambutan berikutnya oleh Ketua Pelayan Harian Majelis Jemaat GKJW Tumpak, Pdt. Drs. Agus Catur MS, M.Min. Pada sambutannya, beliau mengawali dengan mengucapkan terimakasih atas kehadiran seluruh hadirin dan tamu undangan yang terkhusus mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Bupati.
Beliau menyampaikan “Kami sungguh sangat Bahagia karena dikunjungi Ibu (Ibunya seluruh rakyat Mojokerto) seperti anak bertemu Ibu, sangat Bahagia”. Selain itu beliau menyampaikan bahwa gedung gereja ini belum selesai 100% yaitu kurang cat tembok dan berkenan mohon bantuan.
Pdt Agus Catur menambahkan bahwa GKJW Tumpak cinta budaya, hal tersebut ditunjukkan melalui anak-anak gereja yang rajin Latihan karawitan walau alat musik gamelan pinjam, beliau menyampaikan permohonan kepada Bupati Mojokerto bila berkenan untuk bantuan alat musik karawitan agar anak-anak GKJW Tumpak semakin rajin dan nguri-nguri budaya. Beliau menutup sambutan dengan sebuah pantun, “Main kecapi dan biolaku, Terimakasih Bupati Idolaku” dan “Dari Irian burung cendrawasih, Sekian terimakasih.”
Sambutan ketiga oleh Ketua Majelis Agung GKJW, Pdt. Natael Hermawan Prianto, S.Si., MBA. Sambutan beliau diawali dengan mengucapkan terimakasih kehadiran para hadirin dan tamu undangan, setelah itu beliau memperkenalkan GKJW merupakan sinode gereja Kristen yang hanya ada di Jawa Timur, sebagai pusat majelis agung terletak di Malang. Terdapat 180 gereja GKJW di Jawa Timur. Beliau menambahkan bahwa memiliki hubungan sanagat baik dengan semua termasuk juga dengan Gusdurian serta Pemerintahan.
Sambutan terakhir oleh Bupati Mojokerto, dr. Ikfina Fahmawati, M.Si. Beliau mengucapkan terimakasih atas undangannya, beliau menyampaikan bahwa hadir bersama Kabag Kesra (yang mengurusi/hibah dari pemerintah untuk rumah ibadah). Mengucapkan selamat dan sukses untuk GKJW TUMPAK yang sudah punya gedung gereja baru yang layak , semoga semakin semangat dan barokah. Demikian juga anak anak supaya tetap rajin belajar rajin berlatih. Bantuan dari pemerintah tiap tahun selalu ada untuk gereja tapi bergiliran semoga yang akan datang GKJW Tumpak mendapat giliran lagi dapat bantuan.
Rangkaian peresmian dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti gedung gereja GKJW Tumpak yang baru oleh Bupati Mojokerto dan Ketua Majelis Agung GKJW. Dalam penandatanganan ini didampingi oleh Ketua PHMJ GKJW Tumpak, Ketua PHMD Mojokerto SB, dan Kabag Kesra Kabupaten Mojokerto.
Setelah melakukan penandatangan prasasti, Bupati Mojokerto melakukan pemotongan tumpeng sebagai ungkapan syukur atas diresmikannya gedung gereja baru GKJW Tumpak dan memberikan potongan tumpeng tersebut kepada Ketua PHMJ GKJW Tumpak.
Mengingat dalam acara tersebut juga dihadiri oleh tokoh-tokoh lintas iman dan kepercayaan, maka bangunan baru GKJW Jemaat Tumpak pun diperkuat dengan doa yang dinaikkan oleh para tokoh yang hadir. Hal itu menjadi bukti bahwa sukacita atas gedung gereja baru tidak hanya dirasakan oleh warga Jemaat Tumpak, melainkan juga segenap masyarakat di sekitarnya. Acarapun ditutup dengan foto bersama dan ramah Tamah yang diiringi persembahan pujian dari kwartet dengan judul “Takutlah Akan Tuhan”.
Berita : Victor Bintang Gemilang
Foto : Tim Multimedia GKJW Jemaat Tumpak
