Deklarasi GKJW Menuju Gereja Ramah Anak se-Kota Surabaya

20 October 2025

Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) se lingkup Kota Surabaya yang tergabung dalam Majelis Daerah Surabaya Timur I dan II (MDST I & MDST II) menyatakan keseriusan komitmennya dalam upaya melindungi dan memperhatikan hak-hak warga anak di tengah-tengah Jemaat. Keseriusan komitmen itu dibuktikan dengan dilaksanakannya kegiatan “Deklarasi GKJW Menuju Gereja Ramah Anak” Acara bersejarah ini dilangsungkan di GKJW Jemaat Wiyung pada Sabtu, 18 Oktober 2025.

​Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan berbagai instansi pemerintah dan lembaga terkait. Di antara yang hadir adalah Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Surabaya, Bakesbangpol, Kementerian Agama Kota Surabaya, Polsek Wiyung, serta perwakilan dari Kecamatan dan Kelurahan Wiyung. Kehadiran juga meliputi Pelayan Harian Majelis Agung (PHMA) dan P2A Majelis Agung GKJW, bersama dengan para pendeta dan perwakilan warga jemaat GKJW di lingkup MD ST I dan II.

​Rangkaian acara diawali dengan pembukaan dan renungan singkat, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dalam sambutannya, Ketua Mejelis Jemaat GKJW Wiyung, Pdt. Patria Yusak, selaku tuan rumah menyampaikan rasa syukur mendalam atas terselenggaranya kegiatan ini yang merupakan langkah nyata dan bersama dalam menciptakan gereja yang aman, nyaman, dan sepenuhnya mendukung pertumbuhan anak-anak.

Dukungan kuat juga disampaikan oleh Ketua PHMD ST II dan perwakilan dari DP3APPKB Kota Surabaya. Dalam arahannya, perwakilan DP3APPKB menyampaikan apresiasi atas inisiatif GKJW dalam mengembangkan lingkungan gereja yang peduli terhadap hak dan kebutuhan anak. Pihaknya mengonfirmasi bahwa berdasarkan hasil borang (data) yang dikirim GKJW ke dinas, sebagian besar kegiatan, sarana, dan prasarana di lingkungan GKJW telah memenuhi unsur ramah anak.

​“Kami berharap anak-anak di GKJW dapat terus bertumbuh menjadi anak-anak yang pintar, kreatif, dan berkarakter, serta merasa aman dan diterima sepenuhnya di lingkungan gereja,” pesan perwakilan DP3APPKB Kota Surabaya.

Acara dilanjutkan dengan penampilan bernyanyi yang dibawakan oleh Komisi Pembinaan Anak dan Remaja (KPAR) GKJW Wiyung, sebelum memasuki inti acara deklarasi. Dalam momen penuh semangat ini, seluruh peserta bersama-sama membacakan naskah deklarasi Gereja Ramah Anak yang dipimpin oleh Ketua PHMD ST II. Pembacaan ini kemudian diikuti dengan penandatanganan komitmen bersama oleh seluruh perwakilan gereja dan instansi yang hadir.

Sebagai simbol pengesahan, dilakukan penyerahan naskah deklarasi dari DP3APPKB Kota Surabaya kepada Ketua PHMD ST I dan ST II. Suasana kebersamaan pun semakin hangat dengan lantunan lagu “Aku Anak GKJW” dan penampilan paduan suara Kinaryosih yang menambah semangat jemaat.

​Rangkaian kegiatan ini ditutup dengan doa penutup dan doa berkat yang dipimpin oleh para pendeta dari GKJW MDST I dan II, serta sesi foto bersama sebagai penanda komitmen nyata menuju gereja yang semakin ramah bagi anak-anak.

​Melalui deklarasi ini, GKJW di lingkup Surabaya menegaskan tekadnya untuk terus mengembangkan pelayanan dan lingkungan gereja yang melindungi, memberdayakan, dan memuliakan anak-anak sebagai bagian penting dari tubuh Kristus.

Berita Pdt. Yudhi Heri
Foto: Multimedia GKJW Jemaat Wiyung.

Renungan Harian

Renungan Harian Anak