Bacaan Alkitab : Kejadian 1:26-27, 31
Tahun Gerajawi : Bulan Penciptaan
Tema : Manusia
Ayat Hafalan : “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?” (1 Korintus 6:19)
Lagu Tema :
- Kidung Ria No. 25 “Yesus Cinta Segala Bangsa”
- Kidung Ria No. 29 “Aku diberkati”
Penjelasan Teks
Kisah penciptaan merupakan suatu refleksi teologis atas dunia yang dialami pemulis. Dunia tempat Allah dilihat sebagai Tokoh yang sangat berkuasa, yang dapat menciptakan apa saja hanya dengan sepatah kata saja. Allah dilihat seakan berdiri di luar alam semesta yang diciptakan-Nya dan Ia mengatasi tata ciptaan. Dunia tempat manusia hidup memang diciptakan oleh Allah, namun sebagai wakil Allah di bumi manusialah yang berkuasa atas dunia.
Seluruh kisah penciptaan ditujukan pada penciptaan manusia, di mana manusia diciptakan setelah semua telah disediakan. Tempat hunian, waktu sebagai ukuran siang dan malam telah disediakan, selanjutnya manusia pun diciptakan. Melalui penjelasan penciptaan manusia yang lebih rinci serta penempatan penciptaannya dibagian akhir, dimakasudkan untuk memberikan tekanan bahwa manusia adalah puncak dari seluruh kisah penciptaan. Kelebihan dari manusia adalah bahwa hanya manusialah yang diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (ayat 26). Ungkapan ini ingin menjelaskan bahwa pada satu pihak ada suatu hubungan persekutuan yang positif antara Allah dan manusia, namun di sisi lain ada suatu perbedaan yang hakiki di antara keduanya. Artinya segambar bukan berarti manusia sama dengan Allah.
Ungkapan-ungkapan yang mengandung arti yang sama dengan ini, sering dijumpai di dalam Alkitab. Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru kita jumpai ungkapan “Bapa dan anak” (lihat Ulangan 32:6, Yesaya 63:16, Matius 5:16 dan Roma 8:14). Bapa adalah ungkapan bagi Tuhan Allah sedangkan anak ditujukan kepada manusia atau umat. Bapa di sini bukan dimaksudkan dalam arti biologis melainkan dalam arti kiasan. Maksud Alkitab dalam kiasan tersebut ingin mengatakan bahwa antara Allah dan manusia atau umat Allah terdapat hubungan yang intim sebagai Bapa dan anak.
Ungkapan “menurut gambar Allah” juga bisa dipahami sebagai ungkapan relasi, yakni relasi yang khusus yang terdapat antara Allah dan manusia. Relasi khusus dalam panggilan manusia sebagai mahkluk yang bertanggungjawab. Inilah yang membedakan manusia dengan mahkluk-mahkluk ciptaan Tuhan yang lain. Hanya manusia saja yang mendapat tugas untuk ‘mencerminkan’ keberadaan Allah di dunia. Dari semua penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa Tuhan Allah menciptakan manusia dengan “amat baik” (ayat 31). Manusia diberikan relasi khusus (Bapa dan anak) dengan Tuhan juga tanggungjawab khusus atas pemeliharaan dirinya dan juga segala mahkluk yang diciptakan oleh Tuhan. Maka dari itu manusia harus tetap menjaga dirinya dalam keadaan yang amat baik (kesehatan), supaya bisa melakukan tugas dan tanggungjawab khususnya dari Tuhan.
TUNTUNAN IBADAH ANAK BALITA BALITA
Tujuan : Anak dapat menceritakan kembali bahwa manusia diciptakan Allah sungguh amat baik.
Alat Peraga : Kompilasi Materi bulan penciptaan dalam bentuk gambar
Pendahuluan
Selamat pagi anak-anak,
Apakah hari ini semua dalam keadaan sehat? (berikan waktu kepada anak untuk menjawab) Siapa yang merasa senang kalau sehat? Angkat tangan! Siapa yang membuat badan kita sehat? Pastilah Tuhan yang telah memberikan kesehatan itu bagi kita… Kalau begitu saya mau jawaban yang berbeda dari adik-adik… Kalau saya tanya, apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? Jawablah dengan “Puji Tuhan!”… Bisa ya? Mari kita coba… Selamat pagi anak-anak.. Apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? (berikan kesempatan kepada anak untuk menjawab)
Inti Penyampaian
Anak-anak yang diakasihi Tuhan,
Minggu lalu kita belajar tentang apa ya? (bantu anak untuk menjawab dengan memberikan petunjuk-petunjuk materi minggu lalu) Tentang binatang termasuk burung-burung di udara… Kalau di rumah, apakah kalian punya binatang peliharaan? Binatang apa yang kalian pelihara di rumah? Ada yang punya kucing, anjing, burung atau ada yang lainnya? (berikan waktu kepada anak untuk menjawab) Kira-kira siapa yang merawat binatang-binatang itu? Siapa yang memberi makan? Pastilah kita semua sebagai pemiliknya.. Kalau kita dalam keadaan sakit, apakah kita tetap bisa merawat binatang-binatang itu? Kalau semua (papa/bapak, mama/ibu dan semua anggota keluarga lainnya) tidak dalam keadaan tidak sehat, apakah ada yang merawat mereka? Oleh sebab itu penting bagi kita untuk menjaga kesehatan, supaya kita tetap bisa merawat hewan atau binatang peliharaan kita dengan baik juga.
Kenapa harus kita yang merawat dan memberi makan hewan-hewan? Karena itulah tugas khusus yang diberikan Tuhan bagi kita. Kita anak-anak Tuhan adalah ciptaan yang amat baik. Sebagai manusia kita diciptakan setelah semua ciptaan yang lainnya (seperti: air, udara, binatang, tumbuhan). Maka kita harus berterimakasih karena semua sudah disediakan dengan baik. Tapi kita juga punya tugas atas semua ciptaan yang lain itu, yakni menjaga, memelihara dan merawatnya. Semua tugas itu bisa kita lakukan kalau badan kita sehat, betul ya?
Penerapan
Anak-anak,
Tubuh kita harus tetap sehat untuk bisa merawat dan menjaga ciptaan yang lain (air, tanah, hewan, tumbuhan dan udara) karena itu adalah tugas kita sebagai manusia yang diciptakan oleh Tuhan dengan amat baik. Siapa yang mau menjaga badannya tetap sehat? Angkat tangan! Siapa yang mau merawat dan menjaga air? Siapa yang mau merawat tumbuhan? Angkat tangan!
Aktivitas
Menyusun gambar penciptaan
TUNTUNAN IBADAH ANAK PRATAMA
Tujuan :
- Anak dapat menyebutkan contoh menjaga kesehatan sebagai cipataan Allah yang sungguh amat baik.
- Anak dapat menyebutkan contoh merusak kesehatan.
Alat Peraga
Kompilasi Materi pada bulan penciptaan dalam bentuk kolom dan akan diisi oleh anak-anak. Tema Minggu 1 sampai 3 dan Ayat Hafalan Minggu 1 sampai 3 (Bisa perorangan atau kelompok, menyesuaikan kondisi jemaat masing-masing.)
Pendahuluan
Selamat pagi anak-anak,
Apakah hari ini semua dalam keadaan sehat? (berikan waktu kepada anak untuk menjawab) Siapa yang merasa senang kalau sehat? Angkat tangan! Siapa yang membuat badan kita sehat? Pastilah Tuhan yang telah memberikan kesehatan itu bagi kita… Kalau begitu saya mau jawaban yang berbeda dari kalian… Kalau saya tanya, apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? Jawablah dengan “Puji Tuhan! Sehat-sehat-sehat, Yes!”… Bisa ya? Mari kita coba… Selamat pagi anak-anak.. Apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? (berikan kesempatan kepada anak untuk menjawab)
Inti Penyampaian
Hari ini saya mau tes kalian semua, apakah ada yang ingat apa saja yang sudah kita dapatkan mulai dari bulan Januari sampai bulan Februari khususnya dalam bulan penciptaan. Sekarang kita akan mencoba mengingat dan menyusun kembali semuanya dalam tabel ini. (pamong dapat menunjukkan gambar-gambar untuk membantu anak-anak mengingat materi di minggu-minggu sebelumnya.)
(berikan waktu dan kesempatan kepada anak untuk menjawab +/- 10 menit)
Apakah semua sudah selesai? Sekarang mari kita periksa kembali..
Dari awal kita bersama belajar tentang darat sampai minggu lalu kita belajar tentang binatang. Dalam peristiwa penciptaan apakah masih ada yang kurang? (ajak anak untuk berdiskusi) Betul sekali ternyata masih ada yang kurang, yakni manusia.. marilah kita membuka Alkitab kita dari kitab Kejadian 1:26-27+31.. kita ini diciptakan juga oleh Tuhan seperti semua ciptaan yang lainnya. Tapi dalam urutan penciptaan manusia diciptakan pada urutan yang terakhir, yakni setelah semua ciptaan yang lain ada dan tersedia.. ada yang tahu, kenapa demikian? Kenapa manusia diciptakan setelah semua ciptaan lain diciptakan oleh Tuhan? (berikan kesempatan kepada anak untuk memberikan respon) semua disediakan lebih dulu supaya manusia dapat memenuhi kebutuhan hidupnya, udara yang baik, air yang jernih dan tumbuhan sebagai makanannya. Selain itu, manusia diciptakan dengan baik oleh Tuhan, segambar dan serupa dengan Tuhan Allah, apa artinya? Sama seperti kita dengan orangtua kita, tentu ada kemiripan-kemiripan bukan hanya secara fisik biologis tetapi juga sifat-sifatnya. Begitu juga kita dengan Tuhan Allah, kita juga mempunyai sifat-sifat Tuhan Allah, yakni penuh dengan kasih dan penyayang.
Penerapan
Kalau kita tahu bahwa Tuhan menciptakan kita dengan baik, maka apa yang perlu kita lakukan untuk menjaga diri kita tetap baik? Secara fisik kita perlu menjaga kesehatan kita, supaya tidak sakit-sakitan. Apa saja ya yang dapat merusak kesehatan tubuh kita?
- Jajan sembarangan di sekolah.
- Kurang istirahat (tidur siang yang cukup)
- Kurang olahraga
- Terlalu banyak main hp atau gadget membuat mata menjadi lelah
- (bisa ditambahkan oleh pamong)
TUNTUNAN IBADAH ANAK MADYA
Tujuan :
- Anak dapat menyebutkan contoh menjaga kesehatan sebagai cipataan Allah yang sungguh amat baik.
- Anak dapat menyebutkan contoh merusak kesehatan.
- Anak dapat mendaftar makanan yang menyebabkan gangguan kesehatan bagi dirinya.
Alat Peraga :
Kompilasi Materi pada bulan penciptaan dalam bentuk kolom dan akan diisi oleh anak-anak. Tema Minggu 1 sampai 3 dan Ayat Hafalan Minggu 1 sampai 3 (Bisa perorangan atau kelompok, menyesuaikan kondisi jemaat masing-masing.)
Pendahuluan
Selamat pagi anak-anak,
Apakah hari ini semua dalam keadaan sehat? (berikan waktu kepada anak untuk menjawab) Siapa yang merasa senang kalau sehat? Angkat tangan! Siapa yang membuat badan kita sehat? Pastilah Tuhan yang telah memberikan kesehatan itu bagi kita… Kalau begitu saya mau jawaban yang berbeda dari kalian… Kalau saya tanya, apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? Jawablah dengan “Puji Tuhan! Sehat-sehat-sehat, Yes!”… Bisa ya? Mari kita coba… Selamat pagi anak-anak.. Apakah semua dalam keadaan sehat hari ini? (berikan kesempatan kepada anak untuk menjawab)
Inti Penyampaian:
Hari ini saya mau tes adik-adik semua, apakah ada yang ingat apa saja yang sudah kita dapatkan mulai dari bulan Januari sampai bulan Februari khususnya dalam bulan penciptaan. Sekarang kita akan mencoba mengingat dan menyusun kembali semuanya dalam tabel ini. (pamong dapat menunjukkan gambar-gambar untuk membantu anak-anak mengingat materi di minggu-minggu sebelumnya.)
(berikan waktu dan kesempatan kepada anak untuk menjawab +/- 10 menit)
Apakah semua sudah selelsai? Sekarang mari kita periksa kembali..
Dari awal kita bersama belajar tentang darat sampai minggu lalu kita belajar tentang binatang. Dalam peristiwa penciptaan apakah masih ada yang kurang? (ajak anak untuk berdiskusi) Betul sekali ternyata masih ada yang kurang, yakni manusia.. marilah kita membuka Alkitab kita dari kitab Kejadian 1:26-27+31.. kita ini diciptakan juga oleh Tuhan seperti semua ciptaan yang lainnya. Tapi dalam urutan penciptaan manusia diciptakan pada urutan yang terakhir, yakni setelah semua ciptaan yang lain ada dan tersedia.. ada yang tahu, kenapa demikian? Kenapa manusia diciptakan setelah semua ciptaan lain diciptakan oleh Tuhan? (berikan kesempatan kepada anak untuk memberikan respon) semua disediakan lebih dulu supaya manusia dapat memenuhi kebutuhan hidupnya, udara yang baik, air yang jernih dan tumbuhan sebagai makanannya. Selain itu, manusia diciptakan dengan baik oleh Tuhan, segambar dan serupa dengan Tuhan Allah, apa artinya? Sama seperti kita dengan orangtua kita, tentu ada kemiripan-kemiripan bukan hanya secara fisik biologis tetapi juga sifat-sifatnya. Begitu juga kita dengan Tuhan Allah, kita juga mempunyai sifat-sifat Tuhan Allah, yakni penuh dengan kasih dan penyayang.
Kalau kita tahu bahwa Tuhan menciptakan kita dengan baik, maka apa yang perlu kita lakukan untuk menjaga diri kita tetap baik? Secara fisik kita perlu menjaga kesehatan kita, supaya tidak sakit-sakitan. Apa saja ya yang dapat merusak kesehatan tubuh kita?
- Jajan sembarangan di sekolah.
- Kurang istirahat (tidur siang yang cukup)
- Kurang olahraga
- Terlalu banyak main hp atau gadget membuat mata menjadi lelah
- (bisa ditambahkan oleh pamong)
Penerapan:
Anak-anak yang dikasihi Tuhan
Sekalipun makanan itu dapat membuat tubuh kita menjadi sehat, namun tidak berarti bahwa semua makanan dapat kita makan. Ternyata ada makanan-makanan yang dapat menyababkan kesehatan kita terganggu. Coba sekarang mari kita daftar jenis makanan apa saja yang dapat mengganggu kesehatan kita!
- Makanan yang mengandung banyak lemak karena dapat menyebabkan penyakit kolesterol.
- Makanan yang manis-manis, jika berlebihan dapat mengakibatkan penyakit diabetes.
- (Bisa dilanjutkan sendiri bersama pamong)
TUNTUNAN IBADAH ANAK BASA JAWA
Bacaan Alkitab : Kejadian 1:26-27, 31
Tahun Gerajawi : Bulan Penciptaan
Tema : Manusia
Ayat Hafalan : 1 Korintus 6:19
“Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?”
Lagu Tema :
- Kidung Ria No. 25 “Yesus Cinta Segala Bangsa”
- Kidung Ria No. 29 “Aku diberkati”
Penjelasan Teks
Kisah penciptaan merupakan suatu refleksi teologis atas dunia yang dialami pemulis. Dunia tempat Allah dilihat sebagai Tokoh yang sangat berkuasa, yang dapat menciptakan apa saja hanya dengan sepatah kata saja. Allah dilihat seakan berdiri di luar alam semesta yang diciptakan-Nya dan Ia mengatasi tata ciptaan. Dunia tempat manusia hidup memang diciptakan oleh Allah, namun sebagai wakil Allah di bumi manusialah yang berkuasa atas dunia.
Seluruh kisah penciptaan ditujukan pada penciptaan manusia, di mana manusia diciptakan setelah semua telah disediakan. Tempat hunian, waktu sebagai ukuran siang dan malam telah disediakan, selanjutnya manusia pun diciptakan. Melalui penjelasan penciptaan manusia yang lebih rinci serta penempatan penciptaannya dibagian akhir, dimakasudkan untuk memberikan tekanan bahwa manusia adalah puncak dari seluruh kisah penciptaan. Kelebihan dari manusia adalah bahwa hanya manusialah yang diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (ayat 26). Ungkapan ini ingin menjelaskan bahwa pada satu pihak ada suatu hubungan persekutuan yang positif antara Allah dan manusia, namun di sisi lain ada suatu perbedaan yang hakiki di antara keduanya. Artinya segambar bukan berarti manusia sama dengan Allah.
Ungkapan-ungkapan yang mengandung arti yang sama dengan ini, sering dijumpai di dalam Alkitab. Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru kita jumpai ungkapan “Bapa dan anak” (lihat Ulangan 32:6, Yesaya 63:16, Matius 5:16 dan Roma 8:14). Bapa adalah ungkapan bagi Tuhan Allah sedangkan anak ditujukan kepada manusia atau umat. Bapa di sini bukan dimaksudkan dalam arti biologis melainkan dalam arti kiasan. Maksud Alkitab dalam kiasan tersebut ingin mengatakan bahwa antara Allah dan manusia atau umat Allah terdapat hubungan yang intim sebagai Bapa dan anak.
Ungkapan “menurut gambar Allah” juga bisa dipahami sebagai ungkapan relasi, yakni relasi yang khusus yang terdapat antara Allah dan manusia. Relasi khusus dalam panggilan manusia sebagai mahkluk yang bertanggungjawab. Inilah yang membedakan manusia dengan mahkluk-mahkluk ciptaan Tuhan yang lain. Hanya manusia saja yang mendapat tugas untuk ‘mencerminkan’ keberadaan Allah di dunia. Dari semua penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa Tuhan Allah menciptakan manusia dengan “amat baik” (ayat 31). Manusia diberikan relasi khusus (Bapa dan anak) dengan Tuhan juga tanggungjawab khusus atas pemeliharaan dirinya dan juga segala mahkluk yang diciptakan oleh Tuhan. Maka dari itu manusia harus tetap menjaga dirinya dalam keadaan yang amat baik (kesehatan), supaya bisa melakukan tugas dan tanggungjawab khususnya dari Tuhan.
TUNTUNAN IBADAH ANAK BALITA
Tujuan : Anak dapat menceritakan kembali bahwa manusia diciptakan Allah sungguh amat baik.
Alat Peraga : Kompilasi Materi bulan penciptaan dalam bentuk gambar
Pendahuluan
Sugeng enjing bocah-bocah sing ditresnani Gusti
Apa kabeh padha sehat-sehat dina iki? (paring wektu datheng para bocah kangge njawab) Sapa sing ngrasa bungah yen sehat? Tangane diangkat! Sapa to sing nggawe badan kita iki dadi sehat? Mesthine Gusti Allah sing paring kesehatan iku kangge awakedewe.. Yen mengkana ibu/bapak kepengin krungu jawaban sing bedha saka para bocah.. Yen ibu/bapak takon, apa kabeh padha sehat dina iki? Jawaben mangkene “Puji Gusti!” Bisa ya? Ayo dicoba… sugeng enjing para bocah.. apa kabeh padha sehat dina iki? (paring kesempatan datheng para bocah kangge njawab)
Inti Penyampaian
bocah-bocah sing ditresnani Gusti
Minggu wingi kita sinau bab apa ya? (bocah dibantu njawab kanthi paring petunjuk-petunjuk materi minggu kepengker) Bab satokewan iya lumebu manuk-manuk ing awang-awang.. Ing omahe dhewe-dhewe apa iya uga nduwe satokewan ingon-ingon? Kewan apa sing diduweni? Ana sing nduwe kucing, asu, manuk lan lia-liane? Kira-kira sapa sing ngramuti satokewan iku? Sapa sing makani? Mesthi kita kabeh kang nduweni satokewan iku mau.. Yen kita lara, apa kita tetep bisa ngramuti satokewan iku? Yen sing lara kabeh, bapa-biyung iya uga, lajeng sapa sing bakal makani satokewanmu? Mula iku para bocah, njaga kesehatan badan kita iku bab kang penting banget, supaya kita tetep bisa ngramuti lan makani satokewan kita.
Kenapa kita kok kudu ngramuti lan makani satokewan iku mau? Amarga iku kabeh wis dadi tugas kita saking Gusti Allah. Kita para putra-putraning Allah yaiku titah sing dititahake apik tenan. Manungsa iku dititahake sawise kabeh titah liyane (kayadene: banyu, lemah, satokewan, udara, tanduran). Dadi awakdewe kudu saos sukur marang Gusti awit kabeh wis dicawisna kangge kita. Ananging kita ya tetep nduweni tugas yaiku njaga lan ngramuti kabeh titah liyane. Kabeh iku mau bisa dilakoni yen badane kita sehat? Betul ya?
Penerapan
bocah-bocah sing ditresnani Gusti
Badan kita iki kudu tetep sehat supaya kita bisa ngramuti lan njaga kabeh titahe Gusti Allah, awit kabeh iku wis dadi tugas kita minangka titahe Gusti sing becik. Sapa sing gelem njaga badane tetep sehat? Tangane diangkat! Sapa sing gelem ngramuti lan njaga banyu? Sapa sing gelem ngramuti satokewan? Tangane diangkat!
Aktivitas : Menyusun gambar penciptaan
TUNTUNAN IBADAH ANAK PRATAMA
Tujuan :
- Anak dapat menyebutkan contoh menjaga kesehatan sebagai cipataan Allah yang sungguh amat baik.
- Anak dapat menyebutkan contoh merusak kesehatan.
Alat Peraga
Kompilasi Materi pada bulan penciptaan dalam bentuk kolom dan akan diisi oleh anak-anak. Tema Minggu 1 sampai 3 1 dan Ayat Hafalan Minggu 1 sampai 3 (Bisa perorangan atau kelompok, menyesuaikan kondisi jemaat masing-masing.)
Pendahuluan
Sugeng enjing bocah-bocah sing ditresnani Gusti
Apa kabeh padha sehat-sehat dina iki? (paring wektu datheng para bocah kangge njawab) Sapa sing ngrasa bungah yen sehat? Tangane diangkat! Sapa to sing nggawe badan kita iki dadi sehat? Mesthine Gusti Allah sing paring kesehatan iku kangge awakedewe.. Yen mengkana ibu/bapak kepengin krungu sauran sing bedha saka para bocah.. Yen ibu/bapak takon, apa kabeh padha sehat dina iki? Jawaben mangkene “Puji Gusti! Sehat-sehat-Yes!” Bisa ya? Ayo dicoba… sugeng enjing para bocah.. apa kabeh padha sehat dina iki? (paring kesempatan datheng para bocah kangge njawab)
Inti Penyampaian
Dina iki ibu/bapak kepengin ngerti apa bocah-bocah isih eling marang kabeh tema sing wis disinauni wiwt bulan Januari akhir nganthi Februari, yaiku bab sasi penciptaan. Saiki ayo kita nyoba ngeling-eling lan nata maneh ana ing tabel iki. (pamong saged nedahaken gambar-gambar kangge mbiyantu para bocah ngenget-enget materi ing minggu-minggu sakderengipun.)
(berikan waktu dan kesempatan kepada anak untuk menjawab +/- 10 menit)
Apa kabeh wis rampung? Saiki ayo padha di cek maneh.
Wiwitan kita wis sinau bab daratan nganthi minggu wingi kita sinau bab satokewan. Saka kabeh peristiwa penciptaan kui mau apa isih ana sing kurang? (bocah-bocah kaajak diskusi) Bener banget kanyata isih ana sing kurang, yaiku manungsa.. Ayo kita pada mbuka lan maca Alkitab kita saka kitab Kejadian 1:26-27+31.. kita iki dititahake marang Gusti kaya dene kabeh titahe Gusti. Nanging ana ing urut-urutane, manungsa dititahake ana ing urutan kaping pungkasan utawa terakhir, ana sing ngerti kenapa? Kenapa manungsa katitahake marang Gusti sawise kabeh titah lianne? (para bocah diparingi kesempatan mangsuli) kabeh dicawisake rumiyin dening Gusti supaya manungsa bisa gesang kanthi sae kanthi sedaya kebutuhane, banyu lan udara kang resik, tetanduran kangge daharane. Mekaten uga manungsa dititahake kanthi bencik dening Gusti, mirib gambar lan pasemone Gusti Allah. Apa tegese? Kaya bapa karo anak, anak ya kaya kita kabeh iki mesthi nduweni kemiriban-kemiriban marang bapa lan ibu kita, ora mung sacara fisik ananging ugi sacara sifat-sifat kita. Iya uga kaya kita marang Gusti Allah, kita mesthi nduweni sifat-sifat kaya Gusti Allah sing kebak katresnan dan welas asih.
Penerapan
Yen kita wis mangerti bilih Gusti nitahake kita kanthi becik, kamangka apa kang perlu kita lakoni kangge njaga diri lan badan kita supaya tetep apik? Sacara fisik kita perlu njaga kesehatan kita, supaya kita ora gampang gering. Apa wae to sing bisa ngrusak kesehatane badan kita?
- Njajan sembarangan
- Kurang istirahat (turu awan sing cukup)
- Kurang olahraga
- Kakehan dolanan hp, mripate dadi kesel
- (saged dipuntambahi dening pamong)
TUNTUNAN IBADAH ANAK MADYA
Tujuan :
- Anak dapat menyebutkan contoh menjaga kesehatan sebagai cipataan Allah yang sungguh amat baik.
- Anak dapat menyebutkan contoh merusak kesehatan.
- Anak dapat mendaftar makanan yang menyebabkan gangguan kesehatan bagi dirinya.
Alat Peraga
Kompilasi Materi pada bulan penciptaan dalam bentuk kolom dan akan diisi oleh anak-anak. Tema Minggu 1 sampai 3 1 dan Ayat Hafalan Minggu 1 sampai 3 (Bisa perorangan atau kelompok, menyesuaikan kondisi jemaat masing-masing.)
Pendahuluan
Sugeng enjing bocah-bocah sing ditresnani Gusti
Apa kabeh padha sehat-sehat dina iki? (paring wektu datheng para bocah kangge njawab) Sapa sing ngrasa bungah yen sehat? Tangane diangkat! Sapa to sing nggawe badan kita iki dadi sehat? Mesthine Gusti Allah sing paring kesehatan iku kangge awakedewe.. Yen mengkana ibu/bapak kepengin krungu sauran sing bedha saka para bocah.. Yen ibu/bapak takon, apa kabeh padha sehat dina iki? Jawaben mangkene “Puji Gusti! Sehat-sehat-Yes!” Bisa ya? Ayo dicoba… sugeng enjing para bocah.. apa kabeh padha sehat dina iki? (paring kesempatan datheng para bocah kangge njawab)
Inti Penyampaian:
Dina iki ibu/bapak kepengin ngerti apa bocah-bocah isih eling marang kabeh tema sing wis disinauni wiwt bulan Januari akhir nganthi Februari, yaiku bab sasi penciptaan. Saiki ayo kita nyoba ngeling-eling lan nata maneh ana ing tabel iki. (pamong saged nedahaken gambar-gambar kangge mbiyantu para bocah ngenget-enget materi ing minggu-minggu sakderengipun.)
(berikan waktu dan kesempatan kepada anak untuk menjawab +/- 10 menit)
Apa kabeh wis rampung? Saiki ayo padha di cek maneh.
Wiwitan kita wis sinau bab daratan nganthi minggu wingi kita sinau bab satokewan. Saka kabeh peristiwa penciptaan kui mau apa isih ana sing kurang? (bocah-bocah kaajak diskusi) Bener banget kanyata isih ana sing kurang, yaiku manungsa.. Ayo kita pada mbuka lan maca Alkitab kita saka kitab Kejadian 1:26-27+31.. kita iki dititahake marang Gusti kaya dene kabeh titahe Gusti. Nanging ana ing urut-urutane, manungsa dititahake ana ing urutan kaping pungkasan utawa terakhir, ana sing ngerti kenapa? Kenapa manungsa katitahake marang Gusti sawise kabeh titah lianne? (para bocah diparingi kesempatan mangsuli) kabeh dicawisake rumiyin dening Gusti supaya manungsa bisa gesang kanthi sae kanthi sedaya kebutuhane, banyu lan udara kang resik, tetanduran kangge daharane. Mekaten uga manungsa dititahake kanthi bencik dening Gusti, mirib gambar lan pasemone Gusti Allah. Apa tegese? Kaya bapa karo anak, anak ya kaya kita kabeh iki mesthi nduweni kemiriban-kemiriban marang bapa lan ibu kita, ora mung sacara fisik ananging ugi sacara sifat-sifat kita. Iya uga kaya kita marang Gusti Allah, kita mesthi nduweni sifat-sifat kaya Gusti Allah sing kebak katresnan dan welas asih.
Penerapan
Yen kita wis mangerti bilih Gusti nitahake kita kanthi becik, kamangka apa kang perlu kita lakoni kangge njaga diri lan badan kita supaya tetep apik? Sacara fisik kita perlu njaga kesehatan kita, supaya kita ora gampang gering. Apa wae to sing bisa ngrusak kesehatane badan kita?
- Njajan sembarangan
- Kurang istirahat (turu awan sing cukup)
- Kurang olahraga
- Kakehan dolanan hp, mripate dadi kesel
- (saged dipuntambahi dening pamong)
