PemeliharaanNya Tidak Pandang Bulu Tuntunan Ibadah Remaja 29 April 2018

16 April 2018

Bacaan : Kejadian 21:8-21
Tahun Gerejawi : Paskah 5
Tema : Tuhan Memelihara
Tujuan :

  1. Anak dapat mence-ritakan kembali kisah pemeliharaan Allah kepada Hagar dan Ismael.
  2. Anak dapat menye-butkan pemeliharan Allah kepada Hagar dan Ismael.
  3. Anak dapat menci-rikan pemeliharaan Tuhan dalam hidup-nya

Lagu Tema : KJ 438 “Apapun Juga Menimpamu”

PENJELASAN TEKS (Untuk Pamong):

Kecemburuan dan tidak ingin harta warisan Abraham dibagi dengan orang lain menjadi motif utama dalam peristiwa pengusiran ini (ay. 10). Seakan Sara tidak mengingat bahwa dialah yang meminta supaya Abram menghampiri hambanya, Hagar dan lahirlah Ismael ( Kej. 16 : 2). Kini Sara jugalah yang meminta Abraham mengusir Hagar dan Ismael. Desakan ini membuat Abraham kebingungan karena merasa sayang dengan kedua darah dagingnya itu.

Setalah mendapatkan Firman Tuhan (ay. 12-13), Abraham menyuruh Hagar dan Ismael pergi berbekal roti dan air. Hagar tak bisa menolak sebab menyadari posisinya sebagai budak. Dengan pilu Hagar dan Ismael meninggalkan Abraham dan mengembara di gurun Bersyeba. Maka di tengah Gurun itulah mereka kehabisan bekal dan Ismael hampir mati kehausan. Di saat itulah malaikat Tuhan datang menolong.

Ternyata janji Tuhan nyata, bagaimanapun juga, Ismael adalah keturunan Abraham. Ismael juga mendapatkan janji yang sama yakni “keturunan Abraham akan menjadi bangsa yang besar”. Karena janji-Nya ini, Tuhan menolong Hagar dan Ismael menemukan air dan bisa melanjutkan kehidupan. Ismael tumbuh dan menjadi bangsa yang besar (ay. 19-21). Keturunan Ismael berkambang menjadi bangsa Arab dan Mesir.

PERSIAPAN CERITA

  1. Persiapkan kelas seperti sebuah pementasan drama sederhana, sebuah kain sebagai ganti semak-semak, sebuah roti dan sebotol air.
  2. Pilih anak-anak untuk berperan menjadi: Allah, Abraham, Sara, Hagar, dan Ismael.
  3. Pamong bertindak sebagai pembaca Alkitab.
  4. Minta anak-anak yang telah ditujukan untuk memperagakan sesuai dengan pembacaan pamong.
  5. Setelah pertunjukan, beri apresiasi kepada anak-abak yang terlibat.

 

CONTOH CERITA

Anak-anak, kita sudah menyaksikan bagaimana Sara mengusir Hagar dan Ismael setelah ia melahirkan Ishak. Sara berpikir bahwa akan berbagi kekayaan dan warisan dengan Hagar dan Ismael jika mereka masih di sana. Seakan Sara tidak mengingat bahwa dialah yang meminta supaya Abram menghampiri hambanya, Hagar dan lahirlah Ismael ( Kej. 16 : 2). Kini Sara jugalah yang meminta Abraham mengusir Hagar dan Ismael. Desakan ini membuat Abraham kebingungan karena merasa sayang dengan kedua darah dagingnya itu.

Setalah mendapatkan Firman Tuhan (ay. 12-13), Abraham menyuruh Hagar dan Ismael pergi berbekal roti dan air. Hagar tak bisa menolak sebab menyadari posisinya sebagai budak. Dengan pilu mereka meninggalkan Abraham dan mengembara di gurun Bersyeba. Di tengah pada gurun itu, mereka kehabisan air dan Hagar tidak tega melihat Ismael mati. Tuhan menolong Mereka menemukan air dan bisa melanjutkan kehidupan. Sama seperti Ishak, Ismael juga tumbuh dan menjadi bangsa yang besar (ay. 19-21).

Mari anak-anak, sebutkan apa saja yang diterima oleh Hagar dan Ismael sebagai pertolongan dari Tuhan? Jawaban yang diharapkan: Janji Tuhan, yakni keturunan Ismael akan dibuat menjadi bangsa yang besar (ay. 13, 18)

Dari kisah ini, anak-anak bisa belajar bahwa janji Tuhan itu nyata. Dengan segala proses, baik berat maupun ringan, janji Tuhan tergenapi. Setiap proses pemeliharaan Tuhan itu seperti bibit dan benih ini, selalu ada proses pertumbuhan. Meski sepertinya benih yang yang kita tanam kecil dan tak berdaya, tetapi jika ditanam dan dipelihara akan bisa bertumbuh.

Maka, kita tidak perlu khawatir dengan kehidupan kita. Tuhan juga berjanji kepada hidup kita, bahwa akan senantiasa memelihara hidup kita. Maka kita harus mau menerima setiap proses bersama Tuhan dan melihat berkat-Nya selalu turun. Amin

Lagu Tema :  KJ 438  “Apapun Juga Menimpamu”

 

AKTIVITAS

Pamong memberikan bibit tanaman kepada anak-anak untuk dirawat dan ditanam di rumah. Serta berpesan, “Peliharalah bibit ini seperti Tuhan memelihara kalian! Tuhan memberkati.”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak