Tahun Gerajawi : Adven 1
Tema : Persiapan Kelahiran Yesus
Bacaan Alkitab : Matius 3: 1-12
Ayat Hafalan : “hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan” (Matius 3: 8).
Lagu Tema: Kidung Pasamuwan Jawi 56 “Muliha Angger”
Tujuan :
- Remaja dapat menyebutkan faktor pendorong memiliki hidup pertobatan dalam rangka menyambut kehadiran Yesus Kristus.
- Remaja dapat membiasakan diri memiliki hidup pertobatan untuk menyambut kehadiran Yesus Kristus.
Penjelasan Teks (Hanya untuk Pamong)
Makna dasar dari pertobatan (Yun. _metanoeo_) adalah “berbalik”. Yang dimaksudkan adalah berbalik dari cara hidup yang jahat kepada Kristus, dan melalui Dia kepada Allah. Keputusan untuk berbalik dari dosa kepada keselamatan di dalam Kristus menyangkut hal menerima Kristus bukan hanya sebagai Juruselamat dari hukuman dosa, tetapi juga sebagai Tuhan atas kehidupan kita. Jadi, pertobatan meliputi pergantian penguasa –dari kekuasaan Iblis kepada kekuasaan Kristus dan Firman-Nya. Pertobatan merupakan keputusan yang sukarela pada pihak orang berdosa, yang dimungkinkan oleh kasih karunia yang memberi kemampuan kepada mereka untuk melakukannya ketika mereka mendengar dan percaya kepada Injil.
Definisi iman yang menyelamatkan sebagai “sekedar percaya” kepada Kristus sebagai Juruselamat sama sekali tidak memadai apabila dihadapkan dengan tuntutan Kristus untuk bertobat. Iman yang menyertakan pertobatan adalah syarat untuk memperoleh keselamatan. Pertobatan yang sejati akan diikuti buah kebenaran. Iman yang sungguh-sungguh menyelamatkan dan pertobatan harus nyata dalam kehidupan yang meninggalkan dosa dan menghasilkan buah kesalehan. Orang yang mengaku percaya kepada Kristus dan menjadi anak Tuhan, namun kehidupannya tidak menghasilkan buah yang baik adalah seperti pohon yang akan ditebang dan dicampakkan ke dalam api. Waktu segera habis, tukang kayu segera datang.
https://alkitab.sabda.org/commentary.php?passage=matius+3%3A+1-12
Pendahuluan
- Ajak remaja bermain kuis “melengkapi peribahasa” di bawah ini dengan cepat dalam hitungan ke-3: (Pamong membacakan kalimat dan menghitung 1-3)
-
Ajak remaja membaca Matius 3: 1-12!
-
Minta remaja mencari frasa atau kalimat yang mengandung majas! Contoh: “Hai kamu keturunan ular beludak.” → ayat 7.
Cerita
Apa yang diucapkan oleh Yohanes Pembaptis ketika menyerukan pertobatan adalah kata-kata tegas bahkan pedas. Ia juga memakai kata-kata kiasan untuk menunjukkan maksud pemberitaannya mengenai pertobatan. Ia tidak lagi pakai peribahasa tetapi memakai kata-kata tajam tetapi mengandung kebenaran.
Apa yang kalian pahami tentang pemberitaan Yohanes Pembaptis tentang pertobatan?
Pertobatan adalah keputusan untuk berbalik dari dosa kepada keselamatan di dalam Kristus. Menerima Kristus bukan hanya sebagai Juruselamat dari hukuman dosa, tetapi juga sebagai Tuhan atas kehidupan kita. Jadi, pertobatan meliputi pergantian penguasa dari kekuasaan Iblis kepada kekuasaan Kristus dan Firman-Nya. Pertobatan merupakan keputusan sukarela dari kita yang berdosa, oleh karena kasih karunia setelah mendengar dan percaya pada Injil.
Iman yang menyelamatkan bukan “sekedar percaya” kepada Kristus sebagai Juruselamat. Iman yang menyertakan pertobatan adalah syarat untuk memperoleh keselamatan. Pertobatan yang sejati akan diikuti buah kebenaran. Iman yang sungguh-sungguh menyelamatkan dan pertobatan harus nyata dalam kehidupan yang meninggalkan dosa dan menghasilkan buah kesalehan. Orang yang mengaku percaya kepada Kristus dan menjadi anak Tuhan, namun kehidupannya tidak menghasilkan buah yang baik adalah seperti pohon yang akan ditebang dan dicampakkan ke dalam api.
Bagaimana kita dapat mengenali apakah pohon mangga yang kita temui adalah pohon yang baik atau tidak? Kalaupun ada orang yang mengatakan bahwa pohon mangga itu adalah pohon yang baik, hal itu tidak menjamin bahwa pohon itu pasti baik. Bahkan kalaupun misal pohon mangga itu dapat berbicara dan mengatakan bahwa dirinya adalah pohon mangga yang bagus, pengakuan si pohon mangga tadi tidak dapat menjadi jaminan. Langkah paling akhurat untuk mengetahuinya adalah dengan mencicipi buah yang dihasilkannya. Kalau terasa manis dan enak pastilah ia pohon yang baik. Jika sebaliknya, buah yang dihasilkan terasa masam, maka tidak usah diperdebatkan lagi pasti ia adalah pohon yang tidak baik. Dengan kata lain, buah merupakan bukti dari kualitas yang tak nampak secara langsung bila kita ingin melihatnya pada batang pohon. Untuk mengetahui apakah seseorang sungguh-sungguh sudah bertobat, bisa dilihat dari buah yang dihasilkannya.
AKTIVITAS: Cerdas Cermat Alkitab (CCA)
(Pamong mempersiapkan hadiah sederhana seperti permen/snack/alat tulis)
Bagi remaja menjadi beberapa kelompok beranggotakan 3 orang. Berikan soal dan bagi yang sudah menemukan jawaban angkat tangan dan yang ditunjuk yang berhak menjawab. Bila jawaban benar maka mendapatkan poin, poin terbanyak mendapatkan hadiah.
Soal:
- Apa arti Golgota?
Jawab : Tempat Tengkorak - Apa arti dari ” Eli-Eli lama sabakhtani ” dan terdapat pada?
Jawab : Artinya: “Allah ku, Allah ku, mengapa engkau meninggalkan aku?” - Siapa nama murid yang paling di kasihi Yesus?
Jawab : Yohanes - Dimanakah Yesus di salibkan?
Jawab : Di Bukit Golgota - Tuhan Yesus di jual seharga?
Jawab : 30 keping perak - Dimana Tuhan Yesus di tangkap ?
Jawab : Taman Getsemani - Berapa kali Petrus menyangkal Yesus?
Jawab : 3 kali sebelum ayam berkokok - Apa arti Rabi?
Jawab : Guru - Dari mana Yesus berasal?
Jawab : Nazareth - Siapakah yang mengkhianati Yesus?
Jawab : Yudas Iskariot - Siapakah yang membaptis Yesus?
Jawab : Yohanes Pembabtis pembabtis - Siapakah yang menjadi tiang garam?
Jawab : Istri Lot - Siapa nama ibu Ismail?
Jawab : Hagar - Apa arti Ishak?
Jawab : Tertawa - Siapa yang membawa orang Israel keluar dari Tanah Mesir?
Jawab : Musa - Siapa nama istri Musa?
Jawab : Zipora - Apa arti Alfa dan omega?
Jawab : Yang awal dan yang akhir - Berapa jumlah kitab PL dan PB?
Jawab : PL( 39) dan PB(27) - Apa arti Petrus?
Jawab : Batu karang - Siapakah yang di masukkan ke dalam perapian yang menyala -nyala?
Jawab : Sadrakh, Mesakh, dan Abednego