Bacaan: Daniel 1: 1-21
Nats: “… sedang Daniel juga mempunyai pengertian tentang berbagai-bagai penglihatan dan mimpi” (Daniel 1:17c)
Teman-teman, tokoh dalam sejarah GKJW yang akan kita kenal selanjutnya memiliki kesamaan dengan beberapa tokoh Alkitab Perjanjian Lama, seperti Yusuf maupun Daniel yang diberi penglihatan atau mimpi oleh Tuhan. Tokoh sejarah satu ini memiliki nama Kyai Paing atau Kyai Karolus Wiryoguno.
Kyai Paing atau Karolus Wiryoguno lahir di Bangkalan pada tahun 1809 dengan nama kecil Paing atau Raden Paing. Beliau merupakan putra ketiga dari Pangeran Cokrokusumo (R. Abdurrasid), cucu dari Sultan Cakraadiningrat II. Pada saat itu dipanggil juga dengan sebutan Kyai Paing Wiryoguno. Sejak kecil dia telah gemar dengan ilmu Jawa. Selain kegemarannya terhadap ilmu dia pun sangat senang terhadap budaya pada saat itu yaitu wayang kulit (purwa). Dia akhirnya berguru menjadi dalang kepada Pak Koento. Beliaupun berhasil menjadi dalang yang tersohor di wilayah Sidoarjo dan Surabaya.
Pada suatu hari Kyai Paing mendapat penglihatan bahwa adalah ilmu sejati yang sangat ampuh dan mampu membuat manusia hidup damai sejahtera yaitu ilmu “Musqab Gaib”. Perjalanan dalam mencari ilmu tersebut membawa Kyai Paing ke Ngoro dan bertemu dengan Tuan Coolen serta mengenal agama Kristen. Sepulang dari Ngoro, Pak Wiryoguno menjelaskan apa yang diperolehnya kepada sanak keluarganya. Untuk mendalami ilmu yang dia peroleh ini maka dia menemui Tuan Emde di Surabaya. Setelah kurang lebih dua tahun belajar maka dia memutuskan untuk dibaptis bersama 50an orang kenalan dan keluarganya, hal ini tentunya dilaksanakan bertahap. Setelah dibaptis, nama Pak Wiryoguno diberi nama baptis yaitu Karolus.
Doaku: “Tuhan, mampukan aku untuk setia belajar akan Firman-Mu. Amin”