Bacaan: 1 Yohanes 3:17
Nats: Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya? (1 Yohanes 3:17)
Bunda Teresa masih berusia 18 tahun saat menjadi biarawati. Ia mendapat tugas melayani sebagai guru dan akhirnya menjadi kepala sekolah di India. Namun ia masih gelisah dengan kondisi masyarakat sekitar yang sangat miskin. Hingga suatu hari saat naik kereta, di telinganya terngiang suara seseorang dan tidak pernah lepas dari ingatannya, ”Aku haus”. Bunda Teresa terketuk hatinya dan kemudian mengikuti pelatihan medis sebelum akhirnya terjun dan mendirikan rumah sakit gratis bagi kaum miskin. Ia memberikan pelayanan terbaik bagi orang-orang sakit dan juga pemakaman yang layak untuk orang-orang Hindu yang meninggal sesuai dengan tradisi setempat.
Apakah kalian berpikir sama denganku? Iya, bunda Teresa melayani semua orang dengan penuh cinta dan kasih. Ayo, sekaranglah saatnya, memberikan apa yang kita punya untuk orang-orang di sekitar kita.
Buat dan tulislah apa tujuan hidupmu kelak, mengapa kamu ingin melakukannya dan cobalah mencari apa saja langkah yang harus kamu tempuh untuk meraihnya.
Doaku: Tuhan Yesus yang baik, berkati arah tujuan hidupku, agar aku dapat seturut dengan kehendakMu, amin.