Bacaan: Yohanes 19:28
Nats: “Aku haus” (Yohanes 19:28)
Udara yang panas membuat kita mudah haus. Jika haus, maka yang kita butuhkan adalah air untuk melegakan tenggorokan. Itulah yang dialami oleh Yesus. Ketika Ia disalibkan, kira-kira jam 12 siang. Tentu saja itu adalah cuaca yang sangat panas. Wajar saja jika Yesus berkata : “Aku haus”. Ucapan Yesus di kayu salib : “Aku haus” adalah perkataan kelima yang diucapkan-Nya di atas kayu salib.
Lalu para prajurit memberi Yesus anggur asam. Itulah minuman terakhir yang masuk ke dalam mulut Yesus, sebab setelah itu Yesus mengucapkan kata : “Sudah selesai”.
Wah….apa yang dimaksudkan dengan sudah selesai ya? Penasaran? Jangan kuatir. Kita akan membahasnya dalam renungan besuk ya.
Teman-teman, ucapan Yesus “Aku haus” menunjukkan betapa menderitanya Ia di kayu salib. Tetapi semua itu dengan segenap hati dilakukan-Nya karena Ia sangat mengasihi manusia yang berdosa yaitu kamu dan saya.
Ucapkan rasa cintamu kepada tuhan dengan kata-katamu sendiri kemudian tuliskan di selembar kertas.
Doaku: Tuhan Yesus, terima kasih jika Engkau rela menderita untuk menunjukkan cinta-Mu kepada semua manusia, Amin