Tuhan Memilih Pemimpin Renungan Harian Anak 12 Juli 2019

12 July 2019

Bacaan : I Samuel 9 :15-21
Nats: Tetapi jawab Saul ; “Bukankah aku seorang suku Benyamin, suku yang terkecil di Israel ? Dan bukankah kaumku yang paling hina dari segala kaum suku Benyamin ? Mengapa bapa berkata demikian kepadaku ? (I Samuel 9 : 21).

Ketika sudah cukup jauh mencari keledai-keledai ayahnya yang hilang, Saul mengajak bujang atau pembantunya untuk pulang. Saul tidak ingin ayahnya mengkhawatirkan dirinya, tetapi bujangnya mengajak Saul untuk bertanya pada seorang pelihat atau nabi. Akhirnya mereka menjumpai Samuel untuk menanyakan tentang keberadaan keledai- keledainya yang hilang.

Setelah Saul menyampaikan maksud kedatangannya, Samuel mengatakan bahwa keledai-keledai ayah Saul telah ditemukan. Samuel juga mengatakan bahwa Saul akan menjadi pemimpin bangsa Israel. Tentu saja Saul menjadi heran dan tidak percaya karena dia berasal dari suku Benyamin. Suku yang kecil dan Saul merasa tidak pantas.

Samuel memilih Saul menjadi pemimpin bangsa Israel berdasarkan firman Tuhan. Jadi Tuhan sendiri yang memilih Saul. Tuhan bisa memilih siapa saja menjadi pemimpin. Tuhan tidak memandang dari mana asal seseorang. Jika Tuhan berkenan dan menurut Tuhan dia layak menjadi pemimpin, maka orang tersebut bisa jadi pemimpin. Seperti Saul yang memimpin bangsa Israel.

Aktivitas: Urutkan perkataan Tuhan kepada Samuel :

Doa: Tuhan ajar aku untuk mengerti bahwa Tuhan bisa memilih siapasajauntukmenjadiseorangpemimpin. Amin

Renungan Harian

Renungan Harian Anak