Jangan Menyerah Renungan Harian Anak 10 Juni 2020

10 June 2020

Bacaan Alkitab: Yesaya 38:1-8
Nats: “Kemudian menangislah Hizkia dengan sangat” (Yesaya 38:3)

Wah…raja Hizkia menangis. Apa yang terjadi sehingga seorang raja yang gagah perkasa menjadi cengeng. Apakah kalian tahu jawabannya? Yach…betul. Raja Hizkia menangis karena ia tahu hidupnya sebentar lagi berakhir atau meninggal. Itu yang dikatakan oleh Tuhan melalui nabi Yesaya. Memang raja Hizkia sedang sakit parah. Tidak ada obat yang dapat menyembuhkan sakitnya. Tetapi…apakah raja Hizkia menyerah dengan sakitnya? TIDAK. Dengan menangis, raja Hizkia datang kepada Tuhan. Ia berjuang untuk mendapatkan kesembuhan. Ia datang pada dokter di atas segala dokter. Ia memohon agar Tuhan memberinya kesembuhan. Apakah berhasil usaha raja Hizkia? BERHASIL. Tuhan mengabulkan permintaan raja Hizkia bahkan raja Hizkia mendapat 2 bonus dari Tuhan. Yang pertama, umurnya ditambah 15 tahun lagi. Yang kedua, Tuhan melepaskan bangsa Yehuda dari serangan bangsa Asyur. Tuhan tidak akan membiarkan bangsa Yehuda dikalahkan oleh bangsa Asyur. Malah sebaliknya Tuhan melindungi bangsa Yehuda dari serangan bangsa Asyur.

Wao…luar biasa. Orang yang mau berjuang sungguh-sungguh ternyata hasilnya tidak sia-sia, karena Tuhan mengasihi orang yang mau berjuang.

Teman-teman…apakah kamu sekarang sedang putus asa karena sesuatu hal? Jika kamu sedang putus asa, belajarlah pada raja Hizkia yang tidak menyerah meskipun ia hampir mati.

Aktivitas: Jika saat ini kamu sedang sakit atau sedang bersedih, berdoalah kepada Tuhan dan tulislah doamu di selembar kertas.

Doa: Ampunilah aku ya Tuhan, jika selama ini belum bisa berdoa dengan sungguh-sungguh.

Renungan Harian

Renungan Harian Anak