Paketan Firman Tuhan Renungan Harian 26 Maret 2020

26 March 2020

Bacaan : Wahyu 10 : 1 – 11    |   Pujian  : KJ. 53
Nats: “Lalu aku pergi kepada malaikat itu dan meminta kepadanya, supaya ia memberikan gulungan kitab itu kepadaku. Katanya kepadaku: “Ambillah dan makanlah dia; supaya ia akan membuat perutmu terasa pahit, tetapi di dalam mulutmu ia akan terasa manis seperti madu.” (Ay. 9)

Di jaman yang serba modern saat ini, berdampak pada perkembangan bisnis online yang semakin memudahkan para pembelinya untuk membeli barang keinginannya tanpa harus keluar rumah. Ya, hari ini dunia per-online-an menyuguhkan one stop shoping bagi setiap orang dan peminatnya pun semakin meningkat. Hari senin dapat paketan dari toko ini, selasa toko sebelah, rabu dan hari berikutnya dengan toko online yang lain tidaklah jadi soal bagi kebanyakan orang, yang penting keinginannya bisa tercapai dengan baik. Tapi, jika kita melihat lebih serius lagi, jika kebutuhan duniawi saja semakin dipermudah maka bagaimana dengan kehidupan rohani kita? Apakah hari ini kehidupan rohani kita semakin dimudahkan?

Kitab Wahyu ingin mengingatkan kembali bahwa Tuhan pun sebenarnya memiliki perintah yang ingin dikirimkan kepada umat yaitu sebuah gulungan kitab yaitu Firman Tuhan. Firman ini menjadi paket kiriman yang kita terima setiap hari. Bahkan dalam ayat 9 mengatakan bahwa Firman Allah itu manis seperti madu di mulut dan pahit di perut. Yang artinya bahwa setiap umat diajarkan untuk menjadikan kehidupan ini sebagai bagian paket dari Tuhan. Yakni berkat yang manis dirasakan dalam mulut dan mengakui segala dosa yang memberi rasa pahit di dalam. Setiap umat dimudahkan untuk  berharap kepada Tuhan dan menjauhkan diri dari dosa yang telah diperbuat, walaupun untuk mewujudkannya kita harus semakin taat kepada perintah Tuhan.

Sudahkah kita menerima paket firman Tuhan untuk hari ini? Mari diterima dan menikmatinya dengan sukacita. Mari jadikan Firman Tuhan sebagai Firman yang hidup, yang selalu menguatkan, menghibur, dan menyegarkan iman percaya kita.  (FNS).

“Ajari aku tidak hanya tahu dan mengerti Firman-Mu namun juga tahu maknanya”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak