Bacaan: 2 Tesalonika 2 : 13 – 17  |  Pujian: KJ. 345
Nats: “… kiranya menghibur dan menguatkan hatimu dalam pekerjaan dan perkataan yang baik.” (Ayat 17)

Steve Jobs, seorang tokoh bisnis dan pengusaha terkenal yang menjadi CEO Apple Inc, menuliskan sebuah kalimat indah demikian, “Jangan biarkan opini orang lain menenggelamkan suara dari dalam dirimu.” Opini orang lain yang bertebaran di sekeliling kehidupan kita dapat menjadikan kita gelisah, bimbang, dan ragu pada keyakinan diri kita. Terlebih belum tentu opini orang lain itu benar adanya, sebab terkadang ada orang yang mengutarakan opini hanya karena iri dan dengki. Melalui tulisan itu, Steve Jobs mengajak agar kita senantiasa fokus pada keyakinan yang muncul dari dalam diri kita. Fokus itulah yang akan menghantarkan kita untuk terus melakukan karya terbaik dan tetap teguh pendirian.

Jemaat Tesalonika yang masih awal dalam mengikut Kristus mengalami kebingungan dan kegelisahan oleh karena hadirnya manusia durhaka di tengah-tengah mereka, yang mengatakan bahwa hari Tuhan telah tiba. Akibatnya situasi di Jemaat Tesalonika menjadi kacau. Mengetahui situasi ini, Rasul Paulus bersama dengan Silwanus dan Timotius mengirimkan surat kepada Jemaat Tesalonika yang berisi nasihat dan dorongan. Mereka mengatakan bahwa Jemaat Tesalonika telah dipilih oleh Allah sejak semula, sehingga mereka tidak perlu terpengaruh. Mereka diminta untuk tetap fokus pada keyakinan dan ajaran yang telah mereka terima, sehingga mereka akan mampu untuk terus melakukan yang terbaik dalam pekerjaan dan perkataan. Salah satunya dengan mendoakan Rasul Paulus dan rekan-rekannya agar dijauhkan dari yang jahat.

Orang-orang yang bermaksud menyesatkan dan mengacaukan akan selalu ada di sekeliling kita. Entah melalui perkataan secara langsung maupun melalui dunia maya. Pertanyaan yang dapat kita refleksikan, “Apakah kita membiarkan diri kita terhasut sehingga menghambat hal-hal baik yang semestinya bisa kita lakukan?” Semoga tidak. Mari tetap menjadi pribadi yang teguh, pribadi yang kuat di dalam Tuhan, pribadi yang bijak yang mampu membedakan mana yang benar dan salah. Kiranya Tuhan senantiasa menguatkan hati kita untuk tetap melakukan yang terbaik di tengah beragam perubahan dunia. Amin. [ririt].

“Jangan biarkan opini orang lain menenggelamkan suara dari dalam dirimu”
Steve Jobs