Keunggulan Yesus Sebagai Pelayan Besar Renungan Harian 20 Februari 2020

20 February 2020

Bacaan : Ibrani 8 : 1 – 7 | Pujian : KJ.  182 : 2, 4
Nats
: “Tetapi sekarang Ia telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi” (Ay. 6)

Dunia dengan segala perkembangannya membutuhkan hal-hal yang unggul, tidak hanya asal-asalan, tidak hanya ecek-ecek, misal : bibit unggul, SDM unggul (tema peringatan HUT ke 74 Kemerdekaan RI tahun 2019), tiap-tiap daerah diharapkan ada yang menjadi unggulan daerahnya, dsb.

Keunggulan pelayanan Yesus sebagai Imam Besar. Setelah Yesus sendiri menanggung hukuman atas segala dosa-dosa kita dengan mempersembahkan hidup-Nya sebagai kurban. Ia masuk sorga di mana Ia melayani di hadapan Allah demi kita yang percaya. Pelayanan Yesus sebagai Imam Besar meliputi 6 bidang :

  1. Yesus merupakan Imam sekaligus korban yang dipersembahkan. Ia mempersembahkan diri-Nya bagi semua orang sebagai korban yang sempurna dan mati sebagai pengganti orang berdosa.
  2. Yesus menjadi pengantara perjanjian baru yang lebih baik, supaya semua “yang telah terpanggil dapat menerima bagian (warisan) kekal yang dijanjikan” dan dapat senantiasa menghampiri Allah dengan penuh keyakinan.
  3. Ia berada di Sorga di hadapan Allah untuk memberikan kasih karunia Allah kepada kita yang percaya.
  4. Yesus bertindak selaku perantara di antara Allah dengan semua orang yang telah melanggar hukum Allah dan mencari pengampunan serta pemulihan hubungan dengan-Nya.
  5. Jabatan Imam yang diduduki oleh Yesus adalah untuk selama-lamanya. Sebagai Imam Ia turut merasa dengan orang-orang percaya dalam pencobaan serta menolong dalam keperluan mereka.
  6. Yesus hidup selama-lamanya untuk menjadi perantara bagi mereka yang “datang kepada Allah” oleh Dia. Akhirnya Ia akan menyempurnakan keselamatan orang percaya.

Semua ini menunjukkan kasih dan kemuliaan-Nya. Itulah Yesus Sang Imam Besar kita, sudah seharusnya kita tetap mempertahankan pengakuan kita terhadap Kristus hingga kesudahan, maju terus menuju kedewasaan rohani dan tidak kembali kepada kehidupan dibawah hukuman dengan meninggalkan kepercayaan kepada Yesus Kristus. Amin (SS).

“Yesuslah Sang Imam Besar kita”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak