Bacaan : Mazmur 72 : 1 – 20 | Pujian: KJ 281
Nats: “Biarlah namanya tetap selama-lamanya, kiranya namanya semakin dikenal selama ada matahari.” [ayat 17]
Sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia mencatat munculnya sosok-sosok pemimpin bangsa yang layak disebut Pahlawan. Kepemimpinan serta keberpihakannya pada kepentingan rakyat menjadikan mereka pribadi yang dikenang serta harum namanya. Mereka adalah pribadi-pribadi yang tidak peduli pada kepentingan pribadinya, namun memikirkan kepentingan rakyat. Hingga kini kita masih terus mengenang perjuangan mereka. Bahkan untuk mengingatnya, nama-nama para tokoh hebat itu dijadikan nama jalan sebagai peringatan dan penghargaan atas perjuangan mereka.
Raja Salomo senantiasa berdoa agar kepemimpinanya membawa berkat bagi rakyat yang dia pimpin. Dia menyadari betul bahwa pemimpin yang dicintai rakyat adalah pemimpin yang bijaksana dan mengutamakan kesejahteran rakyatnya. Pemimpin yang mau berkeringat dan bahkan berdarah-darah untuk kesejahteraan dan keselamatan rakyat akan selalu dikenang sepanjang masa.
Begitu pula profil Tuhan Yesus Kristus. Pribadi yang mau hadir ke dunia dan mengorbankan diriNYA untuk kesejahteraan dan keselamatan manusia yang dikasihiNYA. DIA tidak memikirkan kehidupan pribadiNYA, namun mengabadikan diriNYA untuk kehidupan umat manusia. Yesus tidak hanya berkeringat, bahkan berdarah-darah untuk membela dan menyelamatkan manusia yang begitu dicintaiNYA. KehadiranNYA membawa sukacita bagi dunia. Ia bahkan hadir, menerobos kebiasaan kehidupan yang salah, munafik dan egois. Yesus hadir membawa tatanan kehidupan baru yang berlandaskan kasih dan kesetiaan kepada sesama ciptaan.
Karena semua sikap inilah, Yesus terus dikenang dan kebaikanNYA menjadi kesaksian dari orang-orang yang menyatakan diri sebagai pengikutNYA. Sosok dan pribadi Yesus yang hadir ribuan tahun yang lalu, tetap ada dan menjadi inspirasi terbaik atas kehidupan seorang pemimpin sejati. Kita tentu bangga dan bersukacita menjadi umat pilihanNYA. Maka mari memproses diri kita untuk terus melakukan kebaikan dalam kehidupan bagi sesama.[Oka]
“Yesus adalah sosok pemimpin dengan suri tauladan yang sempurna.”