IPTh Balewiyata resmi membuka “Pusat Studi Politik, Perdamaian, dan Transformasi Konflik” pada hari Selasa, 13 Juni 2023, di pendopo atas kantor Majelis Agung GKJW.
Acara peresmian tersebut dilakukan oleh Ketua Majelis Agung GKJW, Pdt. Natael Hermawan Prianto, disaksikan oleh para anggota Pelayan Harian Majelis Agung, serta dihadiri oleh perwakilan para pendeta, vikar, generasi muda jemaat-jemaat GKJW se- Malang kota.
Dibuka dan diresmikannya Pusat Studi Politik, Perdamaian dan Transformasi Konflik ini merupakan salah satu dari upaya untuk mewujudkan kerinduan besar yang dimiliki oleh GKJW sejak sekian lama, di mana IPTh Balewiyata dapat memiliki pusat-pusat studi teologi yang ke depannya dapat menjadi pusat teologi di Indonesia bahkan di Asia.
Pdt. Gideon H.B. selaku direktur IPTh Balewiyata menyampaikan: “Impian akan berdirinya pusat-pusat studi ini sudah tertuang dalam Program Pembangunan Jangka Panjang (PPJP) dan Program Jangka Menengah (PPJM). Perlu kita sadari, bahwa untuk menuju ke sana kita membutuhkan perjuangan yang tidak mudah dan keterlibatan semua pihak untuk saling bekerjasama”.
Selain mendirikan pusat Studi Politik, Perdamaian dan Transformasi Konflik, IPTh Balewiyata juga sedang berjuang untuk mewujudkan agar keberadaannya dapat menjadi Lembaga Pendidikan Formal di bawah naungan dari Dikti, Pusat Pembinaan Teologi Warga Gereja (PTWG), Pusat Pastoral dan Konseling, menjadi sarana perjumpaan sosial bagi siapapun, dan memberikan berbagai sumber referensi teologi dalam wujud perpustakaan, arsip-arsip dan museum sejarah.
Dengan dukungan dan doa kita semua, kita percaya harapan ini dapat benar-benar menjadi nyata.
