Sondah Tuntunan Ibadah Remaja 30 Agustus 2020

Bacaan : Yosua 23 : 1 – 16
Tahun Gerejawi : Bulan Pembangunan GKJW
Tema: Anak dan Gereja : Rajin Beribadah
Ayat Hafalan : “Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.” (1 Timotius 4 : 8)
Lagu Tema : “Ayo Pergi Sekolah Minggu”

 Tujuan:

1. Remaja dapat menunjukkan akibat bangsa Israel berpaling dari Tuhan.
2. Remaja dapat menyadari bahwa berkat Tuhan akan tercurah jika umat-Nya setia kepada Tuhan.
3. Remaja dapat menyebutkan faktor penghambat untuk rajin beribadah kepada Tuhan.
4. Remaja dapat menyebutkan cara mengatasi hambatan untuk beribadah kepada Tuhan.
5. Remaja dapat membiasakan diri beribadah kepada Tuhan sebagai sumber berkat.

Penjelasan Teks (Hanya untuk Pamong)
Kitab Yosua memuat kisah perjalanan bangsa Israel memasuki tanah Kanaan. Tokoh pemimpinnya adalah Yosua bin Nun, sang pengganti Musa. Ia memimpin bangsa Israel menyeberangi sungai Yordan dan berhasil menduduki tanah Kanaan. Hingga masa tuanya, Tuhan mengaruniakan keamanan bagi bangsa Israel (ayat 1). Bagian bacaan kita merupakan wejangan, nasehat terakhir Yosua untuk bangsa itu, sebab ia merasa “sudah tua dan dan sangat lanjut umur,” (ayat 2).

Awalnya Yosua mengajak bangsa Israel untuk mengenang perbuatan-perbuatan Allah, secara khusus tentang tanah Kanaan yang berhasil mereka duduki itu. Tanah itu pun telah terbagi dan diduduki sesuai keberadaan suku-suku dengan aman, sebab Allah mengahalau mereka yang merintangi (ayat 5). Karena itu, Yosua mengingatkan bangsa itu untuk selalu setia pada TUHAN Allah dengan tidak bergaul, mengakui dan menyembah allah bangsa-bangsa lain (ayat 6-8, 12). Namun, jika bangsa itu berbalik dari TUHAN Allah, kuasa-Nya tak lagi menaungi dan membiarkan mereka menerima akibatnya (ayat 13).

Yosua menekankan supaya bangsa Israel tetap berpaut pada TUHAN dan bertekun mengasihi TUHAN, Allah mereka (ayat 8 dan 11). Berpaut, berarti berpegang kuat-kuat pada TUHAN dan selalu mengandalkan-Nya dalam segala situasi. Sedangkan bertekun miliki arti bersungguh-sungguh dalam mengasihi TUHAN. Berpaut pada TUHAN dan bertekun mengasihi-Nya mengarah pada bentuk ibadah mereka. Mereka harus tetap setia dan beribadah pada TUHAN Allah dengan sepenuh hati.

Pendahuluan

1. Ajak Remaja membaca Yosua 23 : 1-16!
2. Ajak mereka untuk memperhatikan dan menunjukkan pada:
   1. ayat mana sajakah yang terdapat berkat bagi bangsa Israel?
   2. ayat mana sajakah yang terdapat akibat jika bangsa Israel berpaling dari Tuhan?

Cerita
Mungkin kata “Sondah” tidak begitu dikenal oleh generasi remaja masa kini. Kata itu lebih dikenal oleh para generasi sebelumnya, bahkan tidak semua jemaat GKJW mengenal kata tersebut. Kata Sondah berasal dari bahasa Belanda Zondagsschool , yang dalam bahasa Inggris disebut Sunday School yang berarti Sekolah Minggu. Nah, ternyata adanya sekolah minggu untuk anak telah ada sejak lama di GKJW, sejak jaman Belanda. Meski sekarang banyak disebut sebagai Ibadah Anak dan Remaja, namun maknanya tetap sama, yakni menyampaikan Firman Tuhan dan ajaran Kristiani pada anak dan Remaja. Sebab pengenalan akan Tuhan dan ajaran-ajaran-Nya perlu disampaikan sedini mungkin dan disesuaikan dengan kemampuan anak dalam menerimanya.

Dalam pidatonya yang terkahir, Yosua berpesan pada bangsa Israel supaya terus membangun ibadah pada TUHAN, Allah mereka. Sebab di dalam ibadah tersebut, bangsa itu berproses untuk berpaut dan bertekun di dalam Allah. TUHAH, Allah yang menjadi tujuan ibadah mereka adalah Allah yang telah membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir dan membawa mereka masuk ke tanah Kanaan, tanah yang berlimpah susu dan madunya. Maka ibadah adalah respon atas berkat yang telah diberikan oleh TUHAN, Allah mereka.

Ibadah pada Tuhan adalah salah satu upaya kita untuk merespon kebaikan Tuhan. Di dalamnya, ada dialog terjadi, Allah berkarya, kita merespon dengan bersyukur; kita memohon, Tuhan berkehendak; dan kembali kita bersyukur. Terus demikian berlanjut dan terus berulang. Jika dialog itu terputus, prosesnya akan terganggu. Seringkali dialog ini terputus karena manusia itu sendiri yang memutuskannya, sebab Tuhan senantiasa merespon dengan kebaikan-Nya. Oleh karena itu, kita perlu belajar untuk setia beribadah dan berbakti pada Tuhan. Selamat berbakti pada Tuhan. Amin.

Aktivitas:
Diskusi

1. Ajak remaja menyebutkan beberapa faktor penghambat untuk rajin beribadah kepada Tuhan. (jika dibutuhkan, dapat menggunakan tabel pada papan tulis atau kertas kosong)
2. Ajak remaja berdiskusi dan menemukan cara mengatasi hambatan-hambatan tersebut.

 Catatan Kegiatan Bulan September:

1. Jurnal ibadah selama Bulan September
   1. Mengingat bahwa Bulan September adalah bulan Kitab Suci, remaja diajak mendisplinkan diri dalam mengikuti ibadah dan membaca Alkitab.
   2. Maka sebagai bukti, Remaja harus membuat catatan/jurnal atas setiap ibadah dan pembacaan Alkitab yang dijalaninya. Ibadah yang dimaksud bisa dalam bentuk ibadah keluarga, Pemahaman Alkitab, Ibadah syukur dan bentuk ibadah lainnya.
   3. Pamong dapat mempersiapkan buku jurnal sesuai format terlampir atau remaja mempersiapkan sendiri.
   4. Ingatkan selalu untuk meminta tanda tangan pelayan ibadah saat itu.
   5. Catatan/jurnal akan diperiksa setiap Minggu oleh pamong.
   6. Kegiatan ini menjadi kegiatan remaja selama Bulan September 2020, yang kemudian akan dikumpulkan pada akhir bulan September 2020 dan akan mendapatkan hadiah.

      

2. Tabungan Aksi Diakonia
   1. Pamong menyampaikan bahwa sepanjang bulan September setiap minggunya remaja diajak untuk menabung Rp. 2.000,- atau lebih untuk aksi diakonia (berbagi kepada yang lemah secara ekonomi). Pelaksanaan aksi diakonia akan dilaksanakan di Minggu, 4 Oktober 2020 setelah Ibadah.
   2. Pamong meminta remaja untuk menyampaikan kepada orangtua .
   3. Pamong juga menyampaikan rencana kegiatan tersebut kepada Majelis Jemaat untuk diwartakan.

Lagu Tema: