Bacaan : Daniel 1: 1-21
Tahun Gerejawi : Bulan Keluarga
Tema : Anak Yang Diberkati
Tujuan : Anak dapat menceritakan kisah Daniel yang berada di pembuangan.
Lagu Tema : Kidung Ria 29 “Aku diberkati”
PENJELASAN TEKS (Untuk Pamong)
Raja Babel, Nebukadnezar telah menang atas Israel pada tahun 605 SM. Raja Babel ini membawa jarahan berupa perkakas rumah Allah dan juga bangsawan pilihan, sehingga dipilihnya pemuda-pemuda tampan, sehat, dan terpelajar untuk menjalankan pemerintahan. Hal ini terjadi dikarenakan bangsa Babel kekurangan tenaga terpelajar dari bangsanya sendiri. Mereka yang dibawa ke Babel diajarkan kebudayaan dan bahasa Babel agar dapat melayani kerajaan. Diantara pemuda itu terdapat Daniel dan ketiga kawannya. Mereka diberi nama lain- nama Babel, sebagai bukti kewarganegaraan dan dapat bekerja sebagai pegawai raja yang mempunyai tanggung jawab resmi.
Bangsawan muda Daniel (Allah adalah hakimku) diganti menjadi Beltsazar (Bel = dewa tertinggi Babel, melindungi hidupnya); Hananya (Tuhan menunjukkan kasih karunia) menjadi Sadrakh (Hamba Aku, yaitu dewa bulan); Misael (Siapa yang setara dengan Allah?) menjadi Mesakh (Bayangan pangeran atau Siapa ini); dan Azarya (Tuhan menolong) menjadi Abednego (dewa hikmat atau bintang fajar). Meskipun memperoleh nama-nama baru, namun mereka tetap setia kepada Allah yang esa dan benar.
Babel adalah bangsa yang tidak mengenal Allah dan apa yang diajarkan kepada Daniel dan kawan-kawannya bertentangan dengan hukum dan kebenaran Allah. Makanan dan minuman yang diberikan kepada mereka sama dengan yang telah dipersembahkan kepada berhala, yang berarti kenajisan ketika memakannya. Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya meskipun tanpa orang tua yang membimbing dirinya namun kasih-Nya kepada Allah dan hukum-Nya telah tertanam dalam dirinya sejak anak-anak sehingga ia melayani Allah dengan sepenuh hatinya. Dan mereka yang berketetapan untuk tetap setia kepada Allah ketika diperhadapkan dengan pencobaan akan diberikan kekuatan untuk tetap tabah demi Allah.
Dalam kesetiaan keempat pemuda ini kepada Allah, Allah senantiasa menolong mereka. Bahkan dalam tiap-tiap hal Allah menambah-nambahkan kebijaksanaan dan kecerdasan kepada mereka, sepuluh kali lebih cerdas, dan tidak ada yang setara dengan mereka.
PERSIAPAN CERITA
Pamong mempersiapkan gambar Daniel dan ketiga teman, gambar raja Nebukadnezar. Mempersiapkan gambar anak yang sehat dan anak yang kurang sehat, gambar anak yang pintar. Semuanya terdapat di CD
CONTOH CERITA (untuk Anak-Anak)
Selamat pagi anak-anak yang dikasihi Tuhan,
Ada yang bangun pagi menangis? (Beri kesempatan anak-anak menjawab) Hebat ya anak-anak bangun gembira, karena hari ini hari apa? Iya benar, hari Minggu dan hari ini kita akan mendengar tentang empat pemuda yang ganteng, gagah dan pintar. Wah siapa ya yang mau seperti pemuda ini?
Ada seorang raja, namanya Nebukadnezar ini menang dalam peperangan antara bangsa Israel dan bangsa Babel. Lalu dibawanya pemuda-pemuda yang gagah, pintar ke negara Babel. Di antara pemuda-pemuda itu ada empat pemuda yang lain daripada yang lain, karena mereka takut akan Tuhan sehingga mereka lebih pintar, lebih gagah, lebih tampan. Empat pemuda itu namanya Daniel, Hananya, Misael, Azarya.
Mereka ini pemuda-pemuda yang ikut Tuhan dan mendengar perintah-Nya. Tubuh mereka gagah dan kuat karena mereka makan-makanan yang sehat (makan sayur-mayur, ikan, dan buah), tidak seperti pemuda-pemuda lain yang makannya sembarangan (minuman bersoda, makanan cepat saji). Anak-anak bisa lihat gambar-gambar ini, mana yang tubuhnya sehat, kuat dan pintar, dan mana anak yang kurang sehat.
Sekarang siapa yang mau seperti Daniel, Hananya, Misael dan Azarya? Mereka adalah pemuda-pemuda yang diberkati Tuhan, demikian juga anak-anak adalah anak-anak yang diberkati Tuhan. Oleh karenanya supaya bisa seperti Daniel, maka anak-anak harus mau makan-makanan yang sehat seperti Daniel dan teman-temannya.
Lagu Tema: K. Ria 29 “Aku diberkati”
AKTIVITAS
Ajak anak-anak bermain tebak-tebakan fungsi tubuh dengan menunjuk masing-masing anggota tubuh mereka. Apa kegunaan mata, hidung, mulut, telinga, tangan, kaki, dan seterusnya. Kemudian bertanya apakah semua berfungsi baik? Jika iya itu karena berkat Tuhan. Anak-anak diajari untuk menjaga semua berkat Tuhan seperti Daniel.
Pamong menyediakan gambar makanan (4 sehat 5 sempurna) dan alat-alat untuk menjaga kesehatan (sikat gigi, sabun, sampo).
Gambar: sweetpublishing.com