Bertobat Pancaran Air Hidup Junior 4 November 2025

4 November 2025

Bacaan: 2 Tawarikh 33 : 1-16
Nats: “Dalam keadaan yang terdesak ini, ia berusaha melunakkan hati TUHAN, Allahnya; ia sangat merendahkan diri dihadapan Allah nenek moyangnya (2 Tawarikh 33:13)

Teman-teman siapa yang pernah dimarahi oleh orang tua karena sudah melakukan kesalahan? Wahh, kalau berbicara tentang kesalahan, pasti kita semua pernah melakukannya….. lalu kalau kita salah harus bagaimana?

Di dalam kitab 2 Tawarikh 33:1-16 dikisahkan tentang Manasye yang merendahkan dirinya dihadapan Tuhan dengan mengakui kesalahannya serta mengakui bahwa Tuhan-lah Allah yang sesungguhnya. Manasye adalah raja yang unik karena pada awalnya ia merupakan salah satu raja yang paling jahat, namun kemudian ia berubah.

Teman-teman, kisah hidup Manasye menunjukkan kepada kita betapa pentingnya mengakui kesalahan dan bersedia untuk datang kepada Tuhan. Jika kita memiliki kesalahan, maka kita juga harus berani mengakui kesalahan tersebut. Baik kesalahan yang kita lakukan kepada Tuhan, orang tua atau teman.

Lebih dari itu, yang paling penting adalah “BERTOBAT”. Artinya apa? Berusaha dengan sungguh tidak melakukan lagi perbuatan yang tidak dikehendaki Tuhan. Mari kita mencontoh raja Mansye bukan karena kelakuannya yang jahat namun karena ia mau mengakui kesalahan-kesalahannya dan bertobat.

Carilah 3 sinonim dari kata “Bertobat”

  1. _________________
  2. _________________
  3. _________________

Doaku: Tuhan, ampunilah kesalahanku, mampukan aku untuk berani mengakui kesalahanku dan bertobat. Amin”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak