Bacaan: Filipi 2: 1 – 4
Nats: “dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.” (Filipi 2: 4)
Gajah adalah hewan yang cerdas dan setia kawan. Mereka saling memperhatikan satu dengan yang lain. Mereka bermain dan juga sedih bersama-sama. Ada seekor gajah bernama Alicia, yang ditemukan dalam keadaan tidak bisa melihat. Alicia bertemu dengan Malai Ngun di tempat konservasi hewan. Mereka berteman akrab.
Malai setia menemani Alicia sepanjang hari. Setiap kali Alicia berjalan menjauh, Malai akan memanggilnya agar tidak tersesat. Setiap saat Alicia ingin bermain air, Malai selalu siap untuk berenang bersama, padahal Malai membenci air. Wah, baik hati sekali, ya, Malai Ngun.
Teman-teman, jika seekor gajah saja bisa hidup tidak egois, maka anak-anak Tuhan juga harus bisa lebih dari itu. Yuk, belajar menjadi anak yang tidak egois seperti gajah. Tidak minta diperhatikan terus, tapi memperhatikan orang lain juga. Tidak melakukan hal-hal yang menyenangkan diri sendiri saja, tapi yang menyenangkan orang lain juga.
Ayo menyanyi bersama lagu di bawah ini.
Wahai kawan-kawan mari bersama
bergandeng tangan memuji Tuhan
Wahai kawan-kawan bersatu hati
bernyanyi menari memuji Tuhan
Wahai kawan-kawan mari bersama
bergandeng tangan memuji Tuhan
Wahai kawan-kawan bersatu hati
bernyanyi menari memuji Tuhan
Reff:
Tinggi atau pendek
Kaya atau miskin
Kita semua sama didalam Yesus
Hitam atau putih
tak ada beda
Semua kita sama didalam Yesus
Doaku: Tuhan Yesus, terima kasih untuk keluarga dan teman-teman yang mengasihi aku. Aku ingin bisa mengasihi mereka juga. Amin.
