Bacaan: 1 Kor 14:26-33
Teman-teman, ketika di Sekolah, biasanya kita memiliki kebiasaan untuk berbaris. Berbaris ketika akan upacara, berbaris di depan kelas sebelum masuk kelas. Tujuannya adalah agar para murid rapi dan teratur ketika mengikuti upcara atau masuk ke dalam kelas.
Perikop yang kita baca hari ini menunjukkan bahwa ada aturan[1]aturan yang disampaikan oleh rasul Paulus(penulis kitab 1 Korintus) agar setiap orang yang beribadah memiliki kesempatan yang sama untuk berbicara dann supaya ibadah yang dilaksanakan menjadi teratur. Rasul Paulus membagi sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki bahkan semuanya dibagi agar dapat berbicara dengan bergantian.
Tujuannya jelas karena Allah tidak ingin ada kekacauan karea setiap orang berebut untuk menunjukkan kemampuannya dan tidak berebut untuk menunggu giliran ketika ingin berbicara. Dengan pengaturan yang ada, semuanya menjadi damai karena tenang dan tidak kawatir tidak mendapat giliran. Semua telah diatur.
Apakah kamu pernah berebut dengan temanmu ketika berbaris? Pasti gurumu langsung datang agar semuanya dapat teratur dan tidak ada pertengkaran bukan? Itu artinya gurumu ingin semua teratur sehingga hanya ada damai sejahtera. Kamu dan temanmu menjadi tenang dan tidak kawatir tidak kebagian tempat. Hari ini kita belajar bahwa ternyata dengan diatur, orang dapat merasakan damai sejahtera karena semuanya menjadi tenang dan teratur.
Aktivitas: menghafalkan ayat Alkitab di depan orang tuamu!
1 Korintus 14:33
“Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera.”
Doa: Tuhan terima kasih karena aku bisa merasakan damai sejahtera-Mu. Amin