Mengendalikan Rasa Takut Renungan Harian Anak 17 November 2020

17 November 2020

Bacaan : Habakuk 3 : 15-16
Nats: “
Ketika mendengarnya, gemetarlah hatiku, mendengar bunyinya, menggigillah bibirku.” (Habakuk 3:16a)

Ryo sangat jijik melihat kecoa. Setiap kali ada kecoa lewat di depannya, maka ia akan berlari mencari kursi dan naik di atasnya. Ibu tidak tahu sejak kapan Ryo bersikap seperti itu sebab dulunya Ryo tidak takut pada kecoa.

Ketika Ryo sedang santai duduk di depan teras rumah, ibu mendekati Ryo dan mulai bertanya apa yang membuat Ryo jijik pada kecoa. Lalu berceritalah Ryo. Di sekolah ia pernah dibuat menangis oleh salah satu temannya karena temannya meletakkan kecoa di dalam buku. Sebetulnya Ryo tidak takut pada kecoa. Ketika ia membuka bukunya, kecoa itu berlari dan masuk di saku kantong majunya. Itulah yang membuat Ryo takut pada keceo sampai sekarang.

Teman-teman…setiap orang pernah merasa takut, seperti yang dialami oleh Ryo takut. Pada bacan kita hari ini, kita juga melihat nabi Habakuk timbul rasa takut pada Tuhan. Ketakutan nabi Habakuk ini karena ia melihat betapa hebatnya kekuatan Tuhan. Meskipun dia takut, tetapi ia yakin bahwa Tuhan tidak akan mencelakainya, malah sebaliknya Tuhan akan melindunginya. Ternyata…takutnya Ryo beda ya dengan takutnya nabi Habakuk. Kalau kamu…..apa yang membuatmu takut? Yuk tulis di selembar kertas.

Yang membuatku takut akhir-akhir ini: _____

Doa : “Tuhan Yesus, ajarlah aku untuk dapat mengendalikan rasa takutku agar aku dapat merasakan kehadiran-Mu, Amin.”

Renungan Harian

Renungan Harian Anak