Bacaan: Yakobus 3:1-2
Nats: Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya (Yakobus 3:2)
Lonceng pergantian jam pelajaran berbunyi. Sebentar lagi Bu Ina akan masuk kelas mengajar Bahasa Inggris. Lorena dengan segera mengambil penghapus dan menghapus tulisan di papan tanpa meminta ijin teman-temannya yang sedang mencatat tulisan yang ada di papan tulis. Perbuatan Lorena itu tentu saja membuat teman-teman yang sedang menyalin menjadi marah, tetapi Lorena tidak peduli karena ia telah selesai mencatat.
Ada pengumuman ditempel di majalah dinding. Semua siswa berebut mendekati majalah dinding untuk mengetahui pengumuman tentang kegiatan outing kelas besuk. Tiba-tiba Ryo memaksa maju mendekati majalah dinding tanpa mempedulikan temannya. Perbuatan Ryo ini menyebabkan Satya terjatuh dan tangannya menjadi luka karena terdorong agak keras. Dan anehnya, Ryo tidak meminta maaf. Dia pura-pura tidak tahu apa yang sedang terjadi.
Teman-teman……dari dua contoh di atas, menurutmu apakah yang dilakukan Lorena dan Ryo adalah perbuatan yang dapat dicontoh? Tentu, tidak bisa dicontoh. Lorena dan Ryo melakukan kesalahan. Nah…sekarang tugas kalian adalah menemukan kesalahan Loena dan Ryo. Lalu apa yang seharusnya dilakukan oleh mereka berdua untuk memperbaiki kesalahan. Tuliskanlah di selembar kertas.
Doaku: Tuhan Yesus, hari ini aku berdoa untuk temanku yang mendapat hukuman karena melakukan kesalahan. Ajarlah aku untuk berhati-hati dalam bertutur kata, Amin