Bacaan: Kejadian 20:1-18
Nats: Lalu berfirmanlah Allah kepadanya dalam mimpi: “Aku tahu juga, bahwa engkau telah melakukan hal itu dengan hati yang tulus, maka Aku pun telah mencegah engkau untuk berbuat dosa terhadap Aku; sebab itu Aku tidak membiarkan engkau menjamah dia….” (Kejadian 20:6)
Lagi-lagi Abraham berbohong. Ia berbohong pada raja Abimelekh jika Sara adalah saudaranya. Akibat kebohongan yang dilakukan Abraham, seluruh anggota kerajaan mendapat hukuman yaitu semua perempuan di kerajaan Abimelekh tidak bisa mempunyai anak. Abraham mengaku salah, kemudian ia meminta maaf. Untungnya raja Abimelekh mau mengampuni kesalahan Abraham. Bahkan dengan rendah hati, raja Abimelekh mau menerima berkat dari Abraham.
Teman-teman…..mari kita belajar dari Abraham yang mau mengakui kesalahan dan bersedia meminta maaf. Karena kesediaannya mengakui kesalahan, Abraham dibebaskan dari hukuman bahkan diijinkan tinggal di sekitar kerajaan Gerar.
Tentu kita juga pernah melakukan kesalahan. Karena melakukan kesalahan, apakah kalian mau untuk meminta maaf? Jika tidak mau, apa alasanamu sehingga sulit untuk meminta maaf. Tulislah jawabanmu pada selembar kertas ya.
Aku sulit meminta maaf karena: …
Doaku: “Tuhan Yesus, maafkan aku karena sulit untuk meminta maaf atas kesalahan yang telah aku lakukan. Ajarlah aku untuk menjadi anak yang rendah hati, Amin.”
