Salam sejahtera dalam kasih Kristus,
Dalam khotbah-Nya di bukit, Tuhan Yesus mengajarkan, “Berbahagialah orang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.” (Mat. 5:9). Dari nats ini, Tuhan Yesus menghendaki agar kita umat-Nya, senantiasa membawa damai dimana pun kita berada. Artinya kehadiran dan keberadaan kita senantiasa memberi kesejukan dan ketentraman bagi siapa saja di sekitar kita. Kita dipanggil untuk menjadi duta damai dan keadilan kepada dunia.
Memasuki bulan November 2024 ini, GKJW ada pada Bulan Budaya. Dimana kita sebagai bagian dari GKJW diajak untuk membudayakan hidup damai dan mewujudkan keadilan dalam kehidupan ini. Oleh karena itu, memahami budaya tidaklah cukup hanya dengan memahami dan melestarikan tradisi, adat istiadat, dan kebiasaan yang berlaku di masyarakat saja. Memahami dan melestarikan budaya juga harus kita nyatakan melalui sikap dan laku hidup sehari-hari. Maka, tema Bulan Budaya tahun 2024 ini adalah “GKJW Membudayakan Perdamaian dan Keadilan Sosial.” Lingkungan yang baik akan menghasilkan kehidupan yang baik, sedangkan lingkungan yang buruk akan menghasilkan budaya kematian (kebencian, korupsi, balas dendam, amarah, iri hati, dll). Lingkungan yang baik akan memberikan ruang tumbuh yang baik bagi orang-orang yang ada di dalamnya. Alkitab memberikan teladan bagaimana komunitas yang baik bisa menarik orang-orang di dalamnya menjadi baik, tetapi juga sebaliknya, komunitas yang buruk akan memengaruhi orang di dalam komunitas itu untuk menjadi pribadi yang kesulitan menemukan kebaikan.
Perdamaian dan keadilan sosial bukan sekadar sebuah tujuan, tetapi merupakan tindakan yang perlu dibiasakan (dibudayakan) dalam komunitas umat percaya dan gereja. Pembiasaan hidup damai dan bertindak adil ini, kita mulai dari lingkungan terkecil, yaitu rumah/keluarga dan lingkungan terdekat (gereja, sekolah, tempat kerja, lingkungan sekitar). Pembiasaan ini akan membuat perwujudan perdamaian dan keadilan sosial bukan menjadi tindakan yang dipaksakan, melainkan menjadi tradisi dan disiplin yang dibangun sehari-hari. Hal yang besar dimulai dari tindakan-tindakan kecil. Dimulai dari pikiran dan perasaan, berlanjut pada perbuatan. Karena itu pada bulan budaya ini, umat dipanggil untuk melakukan tindakan-tindakan kecil dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan sosial, sehingga ketika bertemu dengan hal yang besar, hati nuraninya sudah terbiasa dan terlatih.
Kini marilah kita melaksanakan kegiatan di Bulan Budaya 2024 ini dengan penuh keyakinan bahwa kita akan mampu membudayakan hidup damai dan berlaku adil dalam keseharian kita. Mari kita wujudkan hidup damai dan adil di tengah-tengah komunitas kita. Jadilah pendamai yang membawa harapan dan kepastian melalui sikap dan laku hidup kita. Selamat membudayakan hidup damai dan berlaku adil di tengah keragaman konteks budaya di jemaat kita masing-masing. Selamat melaksanakan Bulan Budaya 2024. Tuhan memberkati.
Panduan Bulan Budaya 2024 dapat dibaca di bawah ini dan diunduh di sini.
