Majelis Agung (MA) GKJW saat ini tengah mengadakan sidangnya yang ke-116 di GKJW jemaat Madiun (Majelis Daerah Madiun). Sidang berlangsung mulai tanggal 4 hingga 10 Juli 2019 dan diikuti oleh anggota MA dari 14 majelis daerah se-GKJW, para anggota Badan Pembantu Majelis Agung (sebagai Parampara/ penasehat) dan beberapa undangan.
Acara kebaktian pembukaan sidang dilayani oleh Pdt. Galih Fendi Christanto, S.Si dengan mengambil renungan dari Yakobus 4: 13-17. Dalam khotbahnya, Pdt Galih mengingatkan agar dalam setiap perencanaan kehidupan, kita selalu memilih dalam koridor karya Allah.
Sidang ke-116 kali ini adalah sidang dauran, dimana sidang memilih anggota Pelayan Harian Majelis Agung (PHMA) GKJW yang baru. Sidang akan memilih ketua, wakil ketua, wakil sekretaris umum, bendahara I, dan bendahara II Majelis Agung GKJW untuk periode 2019-2022.
Salah satu topik yang dibahas dalam persidangan kali ini ialah pembenahan sistem organisasi diantaranya dengan menunjuk bendahara penuh waktu. Selain itu, dibahas juga pendewasaan beberapa calon jemaat/ pepanthan menjadi jemaat mandiri.
Sidang MA GKJW kali ini juga akan menahbiskan beberapa vikaris menjadi pendeta baru GKJW pada tanggal 7 Juli 2019.
