Dua orang pendeta aktif di Greja Kristen Jawi Wetan, Pdt. Daru Prasongko dan Pdt. Bambang Setyo Oetomo, telah resmi memasuki masa emeritasi. Ibadah emeritasi atas keduanya dilakukan pada hari Minggu, 25 Juni 2023. Emeritasi Pdt. Daru dilaksanakan di GKJW Jemaat Ponorogo dilayani oleh Ketua Majelis Agung GKJW, Pdt. Natael Hermawan Prianto. Sedangkan emeritasi Pdt. Bambang dilaksanakan di GKJW Jemaat Karangploso dilayani oleh Sekretaris Umum Majelis Agung, Pdt. Agung Siswanto. Dalam prosesi tersebut, dibacakan dan diserahkan surat keputusan emiritasi, dan seluruh pendeta, penatua, diaken, dan jemaat yang hadir kemudian mendoakan keduanya.
Pdt. Daru Prasongko dilahirkan di Jombang, pada tanggal 23 Juni 1963. Beliau menempuh studi teologi Crash Program Universitas Kristen Duta Wacana di tahun 1992 dan beberapa tahun berselang mengambil Studi Strata I di fakuktas teologi di Universitas yang sama di tahun 2003. Selepas menyelesaikan studi teologi Crash program, beliau melalui proses vikariat di beberapa Jemaat GKJW dan akhirnya ditahbiskan menjadi pendeta GKJW di Pare-Kediri, pada tanggal 9 Juli 1995.
Adapun riwayat pelayanan yang telah dilalui selama mengabdikan diri menjadi seorang pendeta GKJW adalah sebagi berikut: tahun 1995-2005 GKJW Jemaat Sambirejo (MD Kediri Utara II), tahun 2005-2016 GKJW Jemaat Madiun (MD Madiun), dan tahun 2016-2023 GKJW Jemaat Ponorogo (MD Madiun).
Sedangakan Pdt. Bambang Setyo Oetomo dilahirkan di Malang, pada tanggal 18 Juni 1963. Setelah melalui jenjang pendidikan sampai dengan tingkat Sekolah Menengah Atas, beliau memutuskan untuk menempuh studi Strata I di fakultas Teologi Universitas Kristen Duta Wacana di tahun 1990. Selepas menyelesaikan studi teologi, beliau melalui proses vikariat di beberapa Jemaat GKJW dan akhirnya ditahbiskan menjadi pendeta GKJW di Malang, tanggal 11 Oktober 1992.
Adapun riwayat pelayanan yang telah dilalui selama mengabdikan diri menjadi seorang pendeta GKJW adalah sebagi berikut: tahun 1992-1998 GKJW Jemaat Wlingi (MD Kediri Selatan), tahun 1998-2004 GKJW Jemaat Sukorame (MD Jombang SB), tahun 2004-2010 GKJW Jemaat Wonorejo (MD Malang III Barat), tahun 2010-2016 GKJW Jemaat Ngawi (MD Madiun), dan tahun 2016-2023 GKJW Jemaat Karangploso (MD Malang III Barat) yang menjadi Jemaat terakhir sebelum memasuki masa emeritasi.
Tema besar yang diambil dalam Kotbah emeritasi Pdt. Daru Prasongko adalah “Karena Aku, Kau Cinta”. Tema kotbah tersebut didasarkan pada Matius 10 : 24-39, dimana beliau menghayati dan menjabarkan bahwa setiap orang diutus untuk peduli, terlibat aktif dalam berbagai pergumulan yang terjadi di tengah dunia, menjadi berkat bagi sesamanya. Meskipun itu tidak mudah untuk dilakukan dan meskipun kita mendapatkan penolakan, serta cercaan dalam berbuat kebaikan, tetapi kita harus percaya bahwa Allah akan senantiasa memperlengkapi dan menguatkan kita.
Sedangkan dalam kotbah bungsunya, Pdt. Bambang menghayati bahwa dalam segala perkara Tuhan senantiasa ada dan memelihara, memberikan kekuatan dan penyertaan. Sebagaimana kesaksian hidup Yeremia (Yer 20: 7-9), di kala Yeremia begitu lelah menjalankan panggilannya sebagai seorang nabi, Tuhan hadir dan memberikannya semangat dan kekuatan yang baru, sehingga dia dapat tetap bertahan sampai selesai tugas kenabiannya, bahkan sampai Tuhan memanggilnya.
Meskipun sudah memasuki masa purna tugas secara kelembagaan, baik Pdt. Daru Prasongko maupun Pdt. Bambang Setyo Oetomo masih dapat ikut ambil bagian dalam pelayanan gerejawi, termasuk dalam pelayananan sakramen. Karena masa emeritasi adalah masa bagi seorang pendeta dilepaskan dari jabatan struktural, namun tetap memiliki peran sebagai pendeta fungsional. Hal ini sesuai dengan Tata dan Pranata GKJW tentang jabatan-jabatan khusus. (Humas)
Video Ibadah Emeritasi Pdt. Daru Prasongko
Video Ibadah Emeritasi Pdt. Bambang Setyo Oetomo