Bacaan: Ulangan 6: 1-9
Nats: “…haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu…” (Ulangan 6:7)
Hai teman-teman, Presiden pertama Republik Indonesia, Bpk. Ir. Soekarno (Bung Karno) pernah mengungkapkan satu istilah: “Jas Merah” yang merupakan kepanjangan dari “Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah!”. Maka pada bulan Desember ini, teman-teman juga diajak untuk mengenal para tokoh sejarah Gereja GKJW. Mereka adalah nenek dan kakek kita yang telah berjuang mengabarkan kabar sukacita dan keselamatan bagi orang-orang di sekitarnya, khususnya di Jawa Timur. Meskipun mengalami hambatan dan berbagai macam tantangan, namun semangat mereka tidak pernah luntur.
Demikian juglah kita, kita harus tahu tentang sejarah kita sebagai GKJW. Sejarah awal mula berdirinya Greja Kristen Jawi Wetan dilakukan oleh tokoh-tokoh yang sebenarnya adalah “orang-orang biasa” yang tidak dibekali dengan ilmu teologi ataupun penginjilan (zendeling). Namun mereka memiliki semangat dan ketulusan yang diperlengkapi dengan kuasa Roh Kudus, sehingga mereka mampu berkarya secara luar biasa demi kemuliaan nama Tuhan.
Sama seperti Bangsa Israel yang diingatkan oleh Musa dalam bacaan Firman Tuhan kita hari ini, agar mereka senantiasa memelihara warisan sejarah yang pernah dilakukan dan dimiliki oleh nenek moyang mereka. Mereka diminta untuk terus menerus menceritakan sejarah nenek moyang mereka yang telah di selamatkan oleh Tuhan Allah dengan berbagai macam cara.
Doaku: “Tuhan, aku bersyukur karena Engkau telah menolong kakek nenekku mengenal Juru Selamat sejati. Amin”