Bacaan : Daniel 1: 1-21
Tahun Gerejawi : Bulan Keluarga
Tema : Anak Yang Diberkati
Tujuan :
- Anak dapat menjelaskan pentingnya ketaatan kepada Tuhan.
- Anak dapat menjelaskan alasan tokoh Daniel diberkati Tuhan.
- Anak dapat memberikan contoh ketaatan Daniel kepada Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
Lagu Tema : Baca Kitab Suci Doa Tiap Hari
PENJELASAN TEKS: (Untuk Pamong)
Bangsa Babel adalah Bangsa yang besar. Mereka bangsa yang jago berperang. Bangsa ini menundukkan bangsa-bangsa yang besar, seperti Mesopotamia, Suriah, Yordania bahkan juga Kerajaan Yehuda (Israel Selatan) dan menguasai Yerusalem, sebagai pusat peribadatan. Mereka menyembah banyak dewa dan membangun banyak kuil penyembahan.
Dalam pembukaan Kitab Daniel diceritakan bagaimana Babel menguasai bangsa Israel. Bangsa Israel sebagai bangsa terjajah mengalami pembuangan di Babel.
Ada yang unik dari pendudukan Babel terhadap Bangsa Israel. Secara umum bangsa penjajah hanya akan membawa barang-barang berharga dan juga hasil bumi daerah jajahannya. Tetapi Bangsa Babel membawa serta beberapa orang Israel yang berasal dari keturunan Raja dan kaum bangsawan (Daniel 1: 3). Mereka adalah orang-orang muda yang tampan dan cerdas, yang nantinya mereka akan bekerja untuk Raja Babel. Salah satunya Daniel dan teman-teman. Penguasa Babel menghilangkan identitas/ jati diri, tradisi, kebiasaan bahkan keyakinan orang-orang Yehuda, diantaranya :
- Nama Daniel dan kawan-kawannya diganti (Daniel 1:6-7).
- Mereka harus tunduk dengan aturan raja, bahkan sampai pada urusan makan (Daniel 1:9).
- Mereka harus menyembah patung emas buatan Raja Nebukadnezar (Daniel 3: 1-7).
Bagi mereka yang terpilih, ada hak istimewa bagi mereka. Mereka akan dijamu dengan jamuan raja. Tetapi Daniel dan teman-teman merasa jika mereka mau memakan apa yang menjadi santapan raja, mereka akan menajiskan diri mereka. Orang Yahudi sangat ketat dengan makanan halal dan haram. Sehingga mereka memilih sayur dan air saja untuk konsumsi harian mereka.
Secara perhitungan manusia, tentu bagi mereka yang makan makanan raja (mungkin saja empat sehat lima sempurna) jauh lebih baik keadaannya. Tetapi justru tidak di dalam peristiwa ini. Setelah lewat sepuluh hari justru fisik mereka jauh lebih baik, gemuk dan juga segar (ayat 15). Bahkan mereka kedapatan dua puluh kali lipat lebih cerdas (ayat 20). Dan pada akhirnya mereka menjadi orang kepercayaan raja untuk menimbang perkara dan memberikan pengertian.
PERSIAPAN CERITA :
Pamong mempersiapkan:
- Satu penutup mata.
- Barang-barang sebagai rintangan/ jebakan seperti : meja, kursi, tepung, tali dll.
CONTOH CERITA (Untuk Anak-anak)
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Kita sering mendengar slogan, “Taatilah rambu-rambu lalu lintas“. Apa pentingnya mentaati rambu-rambu lau lintas? (Berikan anak-anak kesempatan untuk menjawab). Ternyata banyak ya motivasinya! Celakanya, banyak orang yang taat karena motivasi yang keliru. Mereka memakai kelengkapan berkendara bukan supaya selamat, tetapi justru karena takut “ada” polisi. Itu artinya, jika dalam suatu kesempatan tidak ada polisi berjaga, maka ketaatan mereka akan luntur. Ketika tidak ada polisi para pengendara bebas tidak memakai helm, tidak menggunakan sabuk pengaman dll. Sehingga jika tidak berhati-hati akan mencelakakan dirinya sendiri dan juga membahayakan keselamatan orang lain. Seharusnya ada atau tidak ada polisi tetap menggunakan kelengkapan untuk keselamatan bersama.
Adik-adik yang dikasihi Tuhan
Hari ini kita belajar dari seorang tokoh Alkitab bernama Daniel. Dia orang Yahudi tetapi dibawa oleh raja Babel, setelah Babel mengalahkan Yehuda. Akan tetapi Daniel dan kawan-kawan harus melewati serangkaian pendidikan dan peraturan-peraturan yang ditetapkan oleh raja.
Ketika di Babel, semua sudah berubah. Nama Daniel dan teman-teman sudah berubah. Tempat mereka sudah berubah. Keadaan mereka sudah berubah. Tetapi bagi Daniel tidak ada yang berubah, terutama ketaatannya kepada Tuhan. Ini terlihat saat mereka menolak kehormatan menyantap setiap hari makanan raja yang lengkap dan bergizi (ayat 8). Daniel khawatir, makanan yang disantap Raja Babel tidak semuanya boleh dimakan. Ingat bahwa orang Yahudi sangat memegang teguh ketetapan Tuhan Allah pada waktu itu tentang pantang makan makanan najis/ tidak halal. Sehingga Daniel dan kawan-kawannya meminta sayur dan air saja untuk dimakan dan diminum setiap hari.
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Ayo coba kita lihat apa buah dari ketaatan Daniel kepada Tuhan ? (berikan kesempatan untuk menjawab). Iya benar!
- Tubuh Daniel dan kawan-kawan terlihat lebih sehat dan segar (ayat 15).
- Kecerdasan mereka dua puluh kali lipat lebih cerdas dibandingkan teman-temannya yang lain (ayat 20).
- Mereka menjadi orang kepercayaan raja untuk menimbang perkara dan memberikan pengertian (ayat 20).
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Dari kisah Daniel dan kawan-kawannya kita bisa belajar bahwa ketaatan kepada Tuhan membuahkan kasih Tuhan yang melimpah. Secara perhitungan manusia tentu Daniel tidak bisa lebih sehat dan lebih gemuk. Makanan raja pastilah lebih lengkap dan bergizi. Tetapi karena apa yang dilakukannya didasari karena ketaatan kepada Tuhan, maka Tuhan mengasihi dan memperhatian Daniel dan teman-temannya. Akhirnya mereka menjadi kesayangan raja.
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Sudahkah kita memiliki ketaatan sama seperti Daneil? Baik di rumah, di sekolah, di gereja atau dimanapun kita berada, apakah kita tetap menjunjung tinggi ketaatan kepada Tuhan? Jangan sampai di rumah di kenal sebagai anak yang menurut. Tetapi di sekolah menjadi anak yang membangkang. Di gereja menjadi anak yang rajin, di rumah menjadi anak yang sangat malas. Di rumah menjadi anak yang manis, di sekolah menjadi anak yang bandel.
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Jadilah anak yang rajin mengerjakan tugas-tugas di sekolah. Rajin di rumah membantu orang tua. Juga rajin pergi ke gereja. Jadilah anak yang patuh kepada orang tua, patuh kepada guru dan juga patuh kepada setiap Firman Tuhan.
Adik-adik yang dikasihi Tuhan,
Lalu kira-kira apa buah ketaatan kita itu? (Berikan kesempatan untuk menjawab). Ya… diantaranya adalah :
- Kita akan menjadi anak kesayangan Tuhan yang senantiasa diberkati dan disertai oleh Tuhan.
- Kita akan disukai banyak orang.
- Kita akan dijadikan contoh hidup yang baik oleh banyak orang.
Oleh sebab itu jaga ketaatanmu kepada Tuhan, kapanpun dan dimanapun kalian berada ya!
AKTIVITAS :
- Pilih dua anak untuk mengikuti permainan.
- Yang satu ditutup matanya untuk kemudian berjalan sesuai dengan aba-aba teman yang lain.
- Siapkan medan perjalanan dengan sedikit ada rintangan/ jebakan-jebakan. Rintangan/ jebakan dapat berupa: teman yang menghadang jalan, tali yang yang diregangkan, beberapa meja kursi, tebaran tepung dll.
- Jika anak yang ditutup matanya dapat melakukan sesuai dengan arahan temannya maka dia akan lolos dari tantangan/jebakan dan bisa sampai ke tujuan dengan selamat.
LAGU TEMA : Baca Kitab Suci doa tiap hari
Gambar: sweetpublishing.com
